TNI AD Pastikan Tanggung Jawab Penuh atas Pemakaman Korban Ledakan Amunisi di Garut

6 hours ago 4
TNI AD Pastikan Tanggung Jawab Penuh atas Pemakaman Korban Ledakan Amunisi di Garut Ilustrasi lokasi ledakan amunisi di Garut(MI/Atet Dwi Pramadia)

TRAGEDI ledakan amunisi afkir di Garut yang merenggut 13 jiwa, termasuk sembilan warga sipil, menjadi sorotan nasional.

Menyikapi peristiwa memilukan ini, TNI Angkatan Darat menegaskan komitmennya untuk memberikan dukungan penuh kepada keluarga korban, baik dari unsur militer maupun masyarakat sipil.

Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad), Brigjen TNI Wahyu Yudhayana, menyampaikan bahwa seluruh proses penanganan hingga pemakaman korban akan dibantu oleh jajaran TNI AD.

“Kami bertanggung jawab penuh. Seluruh proses, termasuk pemulasaraan dan pemakaman para korban — baik prajurit maupun warga sekitar — akan kami bantu hingga tuntas,” ujar Brigjen Wahyu dikutip dari Antara, Selasa (13/5).

Ia menambahkan bahwa jenazah dari sembilan korban sipil telah diserahkan kembali kepada keluarga masing-masing untuk proses pemakaman.

TNI AD melalui Kodam III/Siliwangi, Korem 062/Tarumanegara, serta Kodim Garut dilibatkan dalam pendampingan dan bantuan teknis di lapangan.

Penyelidikan Masih Berlangsung

Brigjen Wahyu juga mengungkapkan bahwa tim investigasi internal masih mendalami faktor-faktor penyebab insiden, termasuk kemungkinan keterlibatan warga sipil dalam area steril pemusnahan amunisi.

Penyelidikan ini diharapkan dapat menjawab pertanyaan publik serta menjadi bahan evaluasi menyeluruh.

Kronologi Singkat Insiden

Peristiwa naas ini terjadi pada Senin (12/5) pukul 09.30 WIB di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut.

Saat itu, jajaran Gudang Pusat Amunisi III dari Pusat Peralatan TNI AD tengah menjalankan prosedur pemusnahan amunisi yang sudah tidak layak pakai.

Menurut keterangan resmi, tahap awal telah dilakukan pengecekan personel dan lokasi, dan dinyatakan dalam kondisi aman. Proses awal pemusnahan dua sumur amunisi berjalan lancar.

Namun, insiden terjadi saat personel hendak memusnahkan sisa detonator di lubang ketiga. Ledakan tak terduga terjadi dari dalam lubang, mengakibatkan korban jiwa.

Daftar Korban Meninggal Dunia

Tragedi ini merenggut nyawa 13 orang, terdiri dari empat personel TNI dan sembilan warga sipil. Berikut nama-nama korban:

  1. Kolonel Cpl Antonius Hermawan

  2. Mayor Cpl Anda Rohanda

  3. Agus bin Kasmin

  4. Ipan bin Obur

  5. Iyus Ibing bin Inon

  6. Anwar bin Inon

  7. Iyus Rizal bin Saepuloh

  8. Toto

  9. Dadang

  10. Rustiawan

  11. Endang

  12. Kopda Eri Dwi Priambodo

  13. Pratu Aprio Setiawan

TNI AD menyatakan duka cita mendalam kepada seluruh keluarga korban dan masyarakat terdampak, seraya berkomitmen mengevaluasi prosedur pengamanan agar kejadian serupa tak terulang. (Ant/Z-10)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |