2 weeks ago
10
Kepala Pos Ampera yang juga Kapolsek Kadipaten Polres Tasikmalaya Kota AKP Asep Saepulloh mengantarkan perempuan dan bayi 4 bulan yang ditinggal oleh suaminya di jalur mudik Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya.(MI/Dok Polsek Kadipaten)
SEORANG perempuan bernama Dede, 35, bersama anaknya yang berusia 4 bulan, warga Sukamanah, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, kebinggungan usai ditinggal suaminya saat tertidur di Masjid Agung Ciawi.
Perempuan tengah dalam perjalanan pulang ke kampung halamannya di Ciamis bersama suaminya menggunakan sepeda motor.
Usai ditinggal sang suami, perempuan bersama anaknya yang tidak tahu cara mencapai kampung halamannya di Ciamis sehingga anggota Pos Ampera, Polres Tasikmalaya memfasilitasi mereka untuk pulang.
Kepala Pos Ampera Polres Tasikmalaya Kota AKP Asep Saepulloh mengatakan pihaknya menemukan perempuan bersama anaknya yang berusia 4 bulan itu sekitar pukul 07.20 WIB ketika anggota tengah melakukan patroli di jalur arus balik Ciawi, tepatnya di sekitar Masjid Agung.
"Perempuan bersama anaknya melakukan perjalanan mudik ke kampung halamannya menggunakan motor bersama suaminya dan sempat istirahat di Masjid Agung Ciawi sekitar pukul 03.00 WIB. Mereka tertidur dan terbangun pukul 05.30 WIB. Akan tetapi, ketika bangun suaminya sudah tidak ada dengan motornya," katanya, Rabu (2/4).
Ia mengatakan, perempuan bersama anak berusia 4 bulan itu kebingungan harus kemana setelah ditinggalkan suaminya dan petugas langsung membawanya ke pos terpadu Ampera.
Saat ditanyai, perempuan bernama Dede, warga Desa Sukamanah, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung itu tengah mudik dengan motor bersama suamianya ke Ciamis.
"Suaminya diduga meninggalkan istrinya dengan menggunakan motor. Kami juga prihatin dengan kondisi ibu dan bayi karena mereka tidak membawa bekal apa-apa, termasuk alat komunikasi. Kami sempat memberi makan, susu untuk bayinya dan ibunya juga belum makan ketika Selasa (1/4) tertidur di halaman masjid Agung," ujarnya.
Asep mengatakan polisi berencana mengantar Dede dan bayinya ke Kabupaten Ciamis tetapi perempuan yang ditemukan belum mengetahui alamat jelas terutama kampung halaman suaminya.
Dirinya membantu dan memfasilitasi ibu itu pulang ke Bandung dengan menggunakan jasa travel dan tidak menutup kemungkinan suaminya memang lupa kalau mudik membawa istri bersama anaknya.
"Kami tidak mengetahui secara pasti motif suaminya meninggalkan istri dan anaknya, tapi kemungkinan sengaja meninggalkan mereka. Karena, perempuan dari anak usia 4 tahun itu memastikan tidak sama sekali ada percekcokan rumah tangga, berangkat baik-baik saja," pungkas Asep. (Z-1)
