
SUZUKI resmi memasarkan model mobil terbarunya yaitu Suzuki Fronx, Rabu (28/5). Fronx akan diproduksi oleh PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) dan langsung dipasarkan oleh PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) di Indonesia.
Dengan hadirnya Fronx akan menambah pilihan mobil baru bagi masyarakat umum.PT SIM dan PT SIS menekankan bahwa Suzuki Fronx memiliki peran penting dalam memberi kontribusi nyata bagi industri dan ekosistem otomotif nasional.
“Indonesia selalu menjadi bagian penting bagi Suzuki Global dalam pengembangan teknologi. Kami berkomitmen untuk memberikan kontribusi positif dan signifikan bagi masyarakat Indonesia,” kata President Director PT Suzuki Indomobil Sales & PT Suzuki Indomobil Motor, Minoru Amano.
Suzuki Fronx merupakan mobil dengan kapasitas 5 penumpang yang berdesain SUV Coupe dengan mengusung berbagai teknologi mutakhir. Teknologi itu termasuk sistem bantuan mengemudi untuk meningkatkan keselamatan pengendara bernama Suzuki Safety Support, serta mesin hybrid 1.500cc yang menonjolkan efisiensi bahan bakar. Kehadiran Suzuki Fronx turut menambah jajaran lini produk ramah lingkungan Suzuki di Indonesia dengan kemampuan dekarbonisasi.
Mengutamakan sejumlah keuntungan bagi pelanggan, Suzuki Fronx memiliki ruang kabin lapang, nyaman, dan senyap. Ditunjang dengan perangkat hiburan modern yang lengkap dan dapat terkoneksi dengan smartphone, membuat perjalanan lebih menyenangkan.
Rasa aman bagi seluruh penumpang turut dioptimalkan melalui keberadaan 6 airbags yang telah menjadi standar di seluruh varian.
Model terbaru ini memegang peranan penting bagi bisnis Suzuki di berbagai belahan dunia, tidak terkecuali Asia Tenggara. Sebagai salah satu pilar penting dari Suzuki Global, Suzuki Indonesia berperan aktif sebagai produsen sekaligus penyuplai kebutuhan pasar domestik maupun ekspor yang telah menyambut positif dan menantikan keberadaan Suzuki Fronx.
PENGALAMAN 50 TAHUN
Berbekal pengalaman memproduksi mobil dan sepeda motor berkualitas tinggi selama lebih dari 50 tahun, Suzuki Indonesia melakukan keseluruhan proses produksi Suzuki Fronx di fasilitas pabrik Suzuki Cikarang, Jawa Barat. Fasilitas ini telah berstandar global.
Guna meningkatkan kontribusi bagi negara dan ekosistem industri dalam negeri, Suzuki juga menerapkan penggunaan local content melebihi batas Regulasi Kendaraan Rendah Emisi (Low Carbon Emission Vehicle/LCEV) yang sedang dijalankan Pemerintah.
Suzuki menjanjikan pengalaman berkendara yang memuaskan melalui kontrol kualitas ketat sejak proses produksi hingga layanan purnajual. Pengawasan kualitas dilakukan sejak pemilihan bahan baku produksi, pembuatan komponen, perakitan, inspeksi akhir, hingga mobil didistribusikan ke tangan konsumen.
Sebagai produk buatan dalam negeri, Suzuki memberikan kepastian layanan perawatan kendaraan maupun suku cadang yang terstandarisasi, mudah diakses serta terjangkau.
ALIH TEKNOLOGI
Kehadiran Suzuki Fronx turut menjadi sarana alih pengetahuan bagi tenaga terampil lokal. Pengetahuan tersebut meliputi ilmu dan informasi terkait teknologi, keterampilan individu maupun organisasi, serta perilaku dalam berkendara yang aman.
Suzuki yakin kemajuan sumber daya manusia memerlukan wawasan, kesempatan belajar, dan konsistensi penguasaan keterampilan. Keyakinan ini tidak hanya sekedar menjadi angan-angan, namun Suzuki turut mewujudkannya.
Perpaduan kemampuan manufaktur Suzuki menciptakan nilai tambah secara multidimensi. Proses ini melibatkan pengolahan sumber daya alam, inovasi teknologi, serta pengelolaan tenaga kerja yang berujung pada penciptaan produk baru. Bukan hanya perusahaan-perusahaan saja yang akan merasakan manfaatnya, namun berdampak positif pula untuk para kelompok pekerja, lingkungan sosial, hingga pelanggan.
Gerakan ini berupaya memberikan efek ganda kepada pertumbuhan ekonomi nasional. “Hari ini, Suzuki Indonesia dengan bangga akan memperkenalkan produk baru kami: Suzuki Fronx. Ini bukan sekadar mobil baru, ini adalah babak baru bagi Suzuki di Indonesia,” tutup Minoru.
Peresmian di Jakarta tersebut dihadiri oleh perwakilan Suzuki Motor Corporation (SMC) Jepang, Wakil Menteri Perindustrian Faisol Riza serta Direksi SIM/SIS, pemilik jaringan penjualan, mitra pembiayaan hingga para jurnalis.
Dalam sambutannya, Wamen Faisol berterimakasih pada Suzuki yang sudah berkontribusi pada industri manufaktur Indonesia. "Indonesia saat ini negara dengan industri manufaktur terbesar kelima di Asia dan terbesar di Asia Tenggara,'' kata Wamen Faisol.
HARGA DI PASARAN
Suzuki Fronx hadir dalam lima varian. Berikut daftar harganya OTR Jakarta. Varian GL Manual dijual Rp259 juta dan GL Matic Rp273 juta.
Varian GX juga terdapat dalam dua pilihan, yaitu Manual Rp276 juta dan Matic Rp293, 9 juta. Sementara varian tertinggi SGX Matic dijual dengan harga Rp319, 9 juta. Khusus SGX, ada tambahan Rp2 juta jika memesan warna two tone.
Untuk target penjualan, PT SIS menargetkan penjualan 1.000 unit per bulan di seluruh Indonesia. (H-1)