Shahnaz Haque Berbagi Pengalaman Mendidik Anak

12 hours ago 2
Shahnaz Haque Berbagi Pengalaman Mendidik Anak Shahnaz Haque(Instagram @shahnaz.haque)

AKTRIS Shahnaz Haque membagikan pengalamannya mendidik anak, termasuk mengasah kemampuan anak untuk berpikir kritis dan kreatif serta menumbuhkan empati anak.

Shahnaz menegaskan mendidik anak bukan tentang mengajar anak membaca, menulis, dan berhitung saja.

"Tetapi juga tentang bagaimana mengasah kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan empati mereka," kata Shanaz, dikutip Rabu (12/3).

"Dalam membentuk pribadi anak yang seimbang, orangtua memegang peranan yang sangat penting," kata ibu dari tiga orang anak itu.

Guna melatih anak berpikir kritis, dia menyampaikan, para orangtua perlu merangsang anak untuk mencari tahu dan bertanya.

"Biarkan anak kita cerewet dan banyak pertanyaan, itu artinya cara berpikirnya hidup dan dia harus dilayani sejauh mungkin," katanya.

Menurut dia, orangtua sebaiknya mendorong anak untuk berpikir lebih luas dengan memberikan ruang untuk bertanya dan tidak membatasi
jawaban dengan kata iya dan tidak atau benar dan salah.

Dia juga menekankan pentingnya melatih keterampilan motorik tangan anak, yang sekarang lebih banyak menggunakan perangkat elektronik, untuk menulis menggunakan tangan.

"Anak-anak perlu kembali menulis tangan karena itu membantu mereka memahami apa yang mereka pelajari, bukan sekadar menghafal," kata Shahnaz.

Di samping itu, perlu pula melatih anak menghadapi tantangan dan menyelesaikan masalah agar memiliki keterampilan hidup.

Menurut Shahnaz, anak-anak perlu diajari menghadapi konsekuensi dari tindakan mereka, belajar dari kesalahan yang mereka lakukan, dan bertanggung jawab atas tindakan mereka.

Shahnaz mengemukakan pendidikan anak bukan hanya ditujukan untuk memberikan pengetahuan, tetapi juga membangun karakter anak agar bisa menjadi manusia yang baik, berempati, dan mampu menghadapi tantangan hidup.

Di masa perkembangan pesat teknologi seperti sekarang, menurut dia, penting bagi orangtua untuk berusaha mendidik anak agar tidak hanya pintar secara akademis, tetapi juga pandai berinteraksi dengan orang lain serta berempati.

Ia mengatakan anak-anak merupakan peniru yang sangat baik, dan apa yang mereka lihat dan alami di rumah akan mempengaruhi perilaku mereka.

"Jika kita memberi contoh yang baik, mereka akan meniru, bukan hanya kata-kata kita, tetapi juga tindakan kita," pungkasnya. (Ant/Z-1)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |