Setelah Ribut dengan Trump, Zelensky Dapat Dukungan Penuh PM Inggris

2 weeks ago 14
Web Liputan Hot Siang Akurat Terpercaya
Setelah Ribut dengan Trump, Zelensky Dapat Dukungan Penuh PM Inggris Perdana Menteri Inggris Keir Starmer (kiri) dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kanan) di depan Downing Street, London, Inggris(Tangkapan layar BBC News)

PERDANA Menteri Inggris Keir Starmer menyambut Presiden Volodymyr Zelensky dengan pelukan hangat pada hari Sabtu (1/3). Zelensky berkunjung ke London untuk berunding menyusul perdebatan sengit dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump di Gedung Putih sehari sebelumnya.

Perdana Menteri Inggris Keir Starmer  menegaskan kembali dukungan negaranya untuk Ukraina selama pertemuannya dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di London.

Presiden Ukraina tiba di London Sabtu (2/3) pagi untuk berunding dengan Starmer dan menghadiri pertemuan puncak mengenai Ukraina yang akan diselenggarakan oleh Perdana Menteri Inggris pada Minggu (2/3). Pertemuan puncak tersebut akan dihadiri oleh banyak pemimpin Eropa.

"Anda mendapat dukungan penuh dari seluruh Inggris Raya, dan kami mendukung Anda dan Ukraina selama yang diperlukan," kata Starmer kepada Zelensky, seperti dilansir Anadolu, Minggu (2/3).

Sementara kerumunan orang bersorak saat Zelensky tiba untuk berunding dengan Starmer di kantor Downing Street.

Ia mengatakan bahwa Inggris memiliki tekad yang mutlak dan tak tergoyahkan untuk mencapai kesepakatan ingin dicapai oleh kedua belah pihak, yaitu perdamaian abadi bagi Ukraina yang didasarkan pada kedaulatan dan keamanan.

Presiden Ukraina berterima kasih kepada Starmer dan rakyat Inggris atas dukungan mereka terhadap negaranya sejak dimulainya perang pada tahun 2022.

Pernyataan yang dikeluarkan Kantor Perdana Menteri setelah pertemuan tersebut mencatat bahwa Starmer menegaskan kembali dukungannya yang teguh terhadap Ukraina.

"Perdana Menteri menegaskan kembali tekadnya untuk menemukan jalan yang mengakhiri perang ilegal Rusia dan memastikan perdamaian yang adil dan abadi yang menjamin kedaulatan dan keamanan Ukraina di masa depan," kata juru bicara Downing Street dalam pernyataan tersebut.

Kedua pemimpin itu berharap untuk melanjutkan diskusi pada pertemuan puncak para pemimpin di London pada hari Minggu (2/3).

Zelensky juga akan bertemu Raja Charles III pada hari Minggu.

Pertemuan itu berlangsung satu hari setelah perdebatan sengit antara Zelensky dan Presiden AS Donald Trump serta Wakil Presiden JD Vance di Ruang Oval.

Selama pertemuan tersebut, Trump mengkritik sikap pemimpin Ukraina, sementara Zelensky menyatakan harapannya akan dukungan untuk negaranya.

Para pemimpin Eropa lainnya juga mengeluarkan pesan dukungan untuk Zelensky dan Ukraina setelah pertemuannya dengan Trump, menyoroti perbedaan antara sekutu tradisional AS dan Eropa atas perang tersebut sejak Trump kembali menjabat. (H-4)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |