Petugas gabungan mengevakuasi pohon tumbang di sejumlah wilayah di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, akibat terdampak hujan deras disertai angin kencang, Rabu (22/10) petang .(MI/Benny Bastiandy)
WILAYAH timur Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dilanda badai berupa hujan deras disertai angin kencang, Rabu (22/10) petang. Dilaporkan sejumlah wilayah terdampak bencana hidrometeorologi tersebut.
Berdasarkan informasi, badai terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Semula, kondisi cuaca cukup cerah. Namun, tiba-tiba kondisi cuaca berubah drastis. Langit menjadi gelap disusul hujan deras yang disertai angin kencang.
Wilayah yang dilaporkan terdampak hujan deras disertai angin kencang rata-rata berada di ruas Jalan Raya Bandung. Wilayahnya meliputi Kecamatan Karangtengah dan Sukaluyu.
Sementara itu, dilaporkan juga Kecamatan Mande dan Cikalongkulon ikut terdampak. Di Kecamatan Karangtengah, dampak badai mengakibatkan pohon tumbang di ruas jalan utama Cianjur-Bandung. Pohon melintang hingga menutup ruas jalan tersebut. Akibatnya, arus kendaraan dari arah Cianjur ke Bandung maupun sebaliknya tersendat.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Cianjur, Wangwang Kuswaya, mengatakan peristiwa tersebut terjadi usai kawasan Kecamatan Karangtengah dilanda hujan dan angin kencang. Pada kejadian itu dipastikan tidak ada korban jiwa maupun luka.
"Kejadiannya saat hujan deras disertai angin kencang. Alhamdulillah bencana itu tidak menyebabkan korban luka maupun jiwa," kata Wangwang, Rabu (22/10).
Pohon tumbang di ruas Jalan Raya Bandung mengakibatkan kemacetan arus kendaraan hingga berjam-jam. Di Kecamatan Mande, badai mengakibat 16 pohon tumbang di berbagai lokasi. Terdapat juga fasilitas pendidikan dan ruas jalan yang terdampak.
Camat Mande, H Epi Rusmana, mengaku langsung meninjau lokasi pohon tumbang di berbagai titik. Sekaligus juga membantu penanganan dan evakuasi.
"Satu pohon tumbang di pertigaan Vedca ke arah Desa Cinangsi Kecamatan Cikalongkulon, kemudian 13 pohon di Kampung Lolongokan hingga Kampung Serang di Desa Bobojong, dan satu pohon tumbang di Kampung Pasirhalang," kata Epi.
Selain itu, terdapat pohon tumbang yang menimpa lingkungan Madrasah Tsanawiyah (MTs) Mathiayatulum di Desa Kademangan. Dia memastikan tak ada korban luka maupun jiwa pada peristiwa tersebut.
Sementara di ruas jalan alternatif Cianjur-Jonggol di Kecamatan Cikalongkulon, pohon tumbang menimpa sebuah truk yang terparkir di pinggir jalan. Pohon melintang di badan jalan sehingga menyebabkan akses kendaraan lumpuh total sehingga menimbulkan kemacetan panjang.
Petugas pemadam kebakaran Kabupaten Cianjur, Irvan, mengatakan peristiwa dipicu cuaca ekstrem sejak siang. Dia mengaku, pemadam kebakaran mendapat laporan terjadi pohon tumbang di enam titik yang tersebar di ruas Cianjur-Jonggol serta ruas Jalan Raya Bandung.
"Kami bersama relawan dan petugas kepolisian membagi beberapa tim untuk menangani pohon tumbang,” jelasnya.
Hingga Rabu (22/10) sore, petugas masih melakukan pembersihan sisa-sisa batang pohon di beberapa titik untuk memastikan jalur transportasi kembali normal. (BB/P-2)


















































