Ilustrasi(Dok ist)
PERUSAHAAN penyedia jasa solusi teknologi informasi (TI) alternatif berbasis riset dan open source PT Equnix Business Solutions (Equnix) berkomitmen menghadirkan solusi alternatif bagi korporasi agar terbebas dari vendor lock-in serta mendorong tercapainya kemandirian teknologi di Indonesia. Ini dilakukan melalui inovasi terbarunya, Ksema, yang mengutamakan performa tinggi dan keamanan kuat.
Ksema adalah layanan key management berbasis hardware security module (HSM) dengan sertifikasi standar internasional FIPS-140. Sertifikasi ini menjadikannya sebagai sistem dengan level keamanan tertinggi yang ideal untuk melindungi data bisnis.
"Sebagai wujud nyata komitmen kami terhadap prinsip zero trust dan menjamin keamanan Ksema dari potensi intervensi pihak internal, kami menggelar seremonial pembuatan, pemisahan, dan penyegelan master key Ksema," ujar CEO PT Equnix Business Solutions Julyanto Sutandang pada acara Root of Trust: Ksema Master Key Export and Seal Ceremony, di Cikarang, Jumat (24/10).
Julyanto menyampaikan acara seremoni tersebut turut disaksikan pejabat publik (notaris), serta perwakilan stakeholder seperti pemerintahan, akademisi, ahli, partner, IT vendor dan IT users sebagai saksi independen untuk memverifikasi transparansi prosedur.
"Dengan kehadiran para saksi, Equnix membuktikan kepada khalayak ramai bahwa kami tidak memiliki akses tunggal pada master key Ksema," ucapnya.
Ia melanjutkan melalui proses secara simbolis itu menegaskan komitmen perusahaan dalam membangun root of trust, bahwa seluruh pengelolaan kunci dilakukan terbuka dan bebas dari konflik kepentingan. Master key ini menjadi kunci paling ultimate dalam penjagaan kerahasiaan kunci keamanan yang dibuat pada sistem Ksema.
"Penggunaan Ksema bermacam-macam, salah satu terpenting sebagai Key-Vault, yang memungkinkan terimplementasinya end-to-end security. Pengamanan master key sedemikian rupa ditambah proses pengambilan dan penyimpanan master key dengan sangat transparan, menjadikan penggunaan Ksema sangat aman. Ditambah jaminan dari perangkat keras yang berkelas dunia, memastikan tingkat keamanan tertinggi bisa dicapai teknologi dewasa ini," terang Julyanto.
Dia berharap Ksema dapat digunakan siapa pun, termasuk individual, perusahaan mikro, kecil, menengah, hingga skala besar.
"Inovasi ini lahir sebagai bentuk kepedulian kami atas tingkat akses terhadap keamanan yang masih memiliki disparitas besar dalam mencapai kedaulatan data secara mandiri."
"Ksema menerapkan teknologi kriptografi berstandar internasional dengan tingkat keamanan tertinggi. Meski begitu, teknologi ini tetap dirancang agar mudah diakses dan digunakan siapa pun, termasuk pengguna individual," pungkasnya.
Pakar teknologi informasi Onno W Purbo berpendapat inovasi Ksema merupakan bentuk kemajuan teknologi informasi karya anak bangsa yang luar biasa.
"Inovasi Ksema ini perlu didukung semua pihak, termasuk UMKM kita agar menggunakan ini, terlebih harganya juga terjangkau. Selain melindungi data pribadi, ini juga bentuk kedaulatan dan kemandirian bangsa karena asli buatan Indonesia," kata Onno.
Onno berharap ke depan pihak Equnix bisa menggandeng kerja sama dengan UMKM dan kalangan kampus untuk menggaungkan dan menggunakan inovasi teknologi informasi lokal itu secara massif karena dari sisi kerahasiaan data tidak kalah saing dengan buatan luar negeri. (H-2)


















































