Ilustrasi(Dok Sekretariat Negara)
GERAKAN Cinta Prabowo, Garuda Asta Cita Nusantara, Rampas 08, Garuda Emas dan Garda 08, yang terhimpun dalam presidium saat apel kebangsaan pada September lalu dan seminar Refleksi Satu Kepemimpinan Pemerintah Prabowo mengingatkan kepada Presiden Prabowo Subianto agar tidak perlu hadir pada acara Kongres III Projo di Jakarta, 1-2 November 2025.
Menurut, Ketua Presidium Apel Kebangsaan, H Kurniawan, mengatakan, banyaknya agenda terselubung yang ingin menjatuhkan wibawa Presiden Prabowo Subianto, sehingga banyak pihak berusaha mendatangkan Prabowo dalam acara itu.
”Kami menilai, lebih banyak mudaratnya dari pada manfaatnya, jadi mohon dipertimbangkan kembali untung ruginya datang ke acara Kongres III Projo,” ungkapnya dilansir dari keterangan resmi, Sabtu (1/11).
Bukan hal mudah dan murah, menurut Kurniawan, untuk menjadikan Prabowo Subianto sebagai pemimpin bangsa ini.
”Butuh perjuangan panjang yang mengorbankan keringat, air mata dan darah, untuk bisa menggapainya, tentunya sudah menjadi kewajiban kami untuk terus menjaga dan mengawal Prabowo Subianto mewujudkan Indonesia Emas 2045, jadi kehadiran Prabowo di Projo akan berdampak olok-olok kepada Prabowo dan itu kami tidak menginginkannya,” tegas Kurniawan.
“Kami semua sudah memprediksi kemungkinan yang sudah terjadi, memang atas dasar persatuan, tetapi kami tidak ingin marwah Prabowo jatuh dan seakan-akan disetir dengan kelompok lain, terlebih sekarang memanas kasus kereta cepat Whoosh, yang diduga melibatkan kepentingan rezim lalu, kami tidak ingin Prabowo terkesan diarahkan dan di-framing negatif dari utang Whoosh,” pungkasnya.(H-2)


















































