Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim(AFP/Tobias Schwarz)
                            PERDANA Menteri Malaysia Anwar Ibrahim dilaporkan mulai pulih setelah mengalami gangguan kesehatan tidak lama usai memimpin Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN. Tahun ini, Malaysia menjadi tuan rumah sekaligus pemegang keketuaan ASEAN.
Dalam sebuah video yang diunggah ke media sosial, Anwar menegaskan bahwa kondisi kesehatannya berangsur membaik dan ia menyampaikan apresiasi kepada masyarakat atas perhatian dan doa yang diberikan.
"Saya perlahan membaik. Terima kasih atas doa-doanya," kata Anwar seperti dikutip The Star, Selasa (4/11).
Kabar mengenai kondisi Anwar pertama kali disampaikan oleh kantornya, Minggu (2/11).
Pihak kantor perdana menteri mengumumkan bahwa Anwar harus membatalkan agenda kunjungan ke negara bagian Pahang karena alasan kesehatan.
Dalam keterangan resmi disebutkan, sang perdana menteri mengalami sakit punggung yang membuatnya harus beristirahat dan membatasi aktivitas.
Kantor PM Malaysia juga menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat, khususnya warga Pahang, yang telah bersiap menyambut kedatangan Anwar.
Sebelumnya, pada 26-28 Oktober, Anwar memimpin KTT ke-47 ASEAN di Kuala Lumpur. Dalam forum tersebut, ia menyambut sejumlah pemimpin negara, termasuk Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Indonesia Prabowo Subianto.
Setelah acara ASEAN selesai, Anwar melanjutkan agenda diplomatiknya ke Korea Selatan untuk menghadiri KTT APEC pada 31 Oktober, di mana ia memimpin delegasi Malaysia dalam pertemuan dengan para pemimpin ekonomi dunia.
Anwar kembali ke tanah air pada 1 November dan tak lama kemudian dikabarkan jatuh sakit. Meski demikian, kondisi terkini menunjukkan bahwa ia telah mulai pulih dan menjalani masa pemulihan dengan baik. (Z-1)


















































