Perkuat Literasi Maritim dan Logistik pada Generasi Muda

2 hours ago 1

DI tengah arus globalisasi dan transformasi logistik nasional, IPC Terminal Petikemas (IPC TPK) selaku bagian dari Pelindo Group menghadirkan langkah nyata memperkuat literasi industri maritim dan logistik kepada generasi muda melalui program Pelindo Mengajar.

Tahun ini, kegiatan tersebut diselenggarakan di SMA Negeri 1 Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat wilayah yang kini menjadi sorotan sejak hadirnya Pelabuhan Kijing, salah satu pelabuhan strategis nasional yang diresmikan pada Agustus 2022. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, kegiatan Pelindo Mengajar 2025 tidak hanya berfokus pada sosialisasi peran pelabuhan, namun juga mendorong kesadaran akan peluang karier dan inovasi di bidang pengelolaan terminal petikemas serta rantai pasok logistik.

"Kami ingin siswa-siswi di SMAN 1 Mempawah Hilir tidak hanya mengenal pelabuhan sebagai tempat bongkar muat barang, tetapi juga memahami bahwa di balik aktivitas itu terdapat sistem, teknologi, dan sumber daya manusia yang berperan penting dalam perekonomian nasional," ujar Direktur Utama IPC TРК Guna Mulyana, melalui keterangannya, Jumat (17/10).

Sebanyak 150 siswa mengikuti kelas inspiratif ini dengan antusias. Tidak hanya Dirut IPC TPK, kegiatan juga diisi oleh Yanuar Evyanto, Direktur Keuangan, SDM, dan Manajemen Risiko IPC TPK yang memberikan wawasan tentang pentingnya pengelolaan risiko dan efisiensi dalam operasional pelabuhan modern.

Selain berbagi ilmu, IPC TPK juga menunjukkan komitmennya terhadap peningkatan kualitas pendidikan dengan menyerahkan 3 unit PC All in One, 1 unit tablet, serta 3 unit smartphone untuk siswa berprestasi. Dukungan ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem belajar berbasis digital di sekolah tersebut.

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pelindo Group, yang selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) No. 4 Pendidikan Berkualitas, dengan menekankan pemerataan akses terhadap ilmu pengetahuan dan industri masa depan.

"Kami percaya, pembangunan pelabuhan tidak akan berarti tanpa pembangunan manusia di sekitarnya. Generasi muda Mempawah harus menjadi bagian dari rantai nilai itu bukan sekadar penonton, tapi penggerak," kata Guna Mulyana.

Plt Kepala SMAN 1 Mempawah Hilir, Purmiasih, menyampaikan apresiasi atas inisiatif IPC TPK. Ia mengatakan program ini tidak hanya membuka wawasan siswa, tetapi juga menghadirkan perspektif baru tentang dunia kerja dan industri logistik yang mungkin belum pernah mereka bayangkan sebelumnya. (E-4)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |