4 hours ago
3
Presiden Prabowo Subianto memberikan keterangan kepada wartawan usai tiba di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa (14/10/2025).(Antara/Muhammad Adimaja)
DI tengah konflik yang masih membara di Jalur Gaza, Palestina, Presiden Indonesia Prabowo Subianto mencuri perhatian dunia dengan peran aktifnya di KTT Gaza Peace Summit pada 13 Oktober lalu. Sebagai satu-satunya pemimpin Asia yang diundang ke pertemuan bergengsi ini, Prabowo tidak hanya mewakili negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, tetapi juga mendapat pujian langsung dari Presiden AS Donald Trump yang menyebutnya sebagai tough man dan extraordinary man.
Summit di Sharm El-Sheikh dihadiri lebih dari 20 pemimpin dunia, termasuk Presiden Prancis Emmanuel Macron, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, Raja Yordania Abdullah II, dan Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani. Meskipun Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu absen karena hari raya Yahudi, pertemuan ini berhasil menghasilkan kesepakatan gencatan senjata sementara antara perwakilan Israel dan Palestina dengan mediasi dari AS dan Mesir.
Pujian dari Trump menjadi highlight utama. Saat menyambut para pemimpin, Trump secara spontan memuji Prabowo atas kontribusinya dalam meredakan ketegangan di Gaza. Momen ini, yang terekam dalam video yang beredar luas di media sosial, mencerminkan pengakuan atas upaya Prabowo untuk memperluas pengaruh Indonesia di panggung global sambil mempererat hubungan dengan AS. "Ini contoh kepemimpinan kuat bisa membuka pintu dialog," kata seorang analis dari Channel News Asia menyoroti bagaimana kehadiran Prabowo menambah kredibilitas Indonesia di mata internasional.
Media internasional seperti The Washington Post dan The Straits Times menyambut positif langkah ini. The Washington Post menggambarkan Prabowo sebagai pemimpin yang ingin menegaskan pengaruh Indonesia di tingkat global melalui diplomasi aktif, termasuk pidatonya di Sidang Umum PBB ke-80 saat ia menawarkan pengakuan terhadap Israel dengan syarat jika Palestina diakui sebagai negara merdeka.
Lebih lanjut, Prabowo mengumumkan rencana Indonesia untuk mengirim pasukan penjaga perdamaian TNI ke Gaza dan mengevakuasi 1.000 warga Palestina ke Indonesia untuk perawatan medis, inisiatif yang mendapat apresiasi dari para pemimpin summit. Meskipun ada rumor tentang kunjungan ke Israel yang dibantah oleh Kementerian Luar Negeri Indonesia, langkah ini menunjukkan potensi normalisasi hubungan, seperti yang dibahas oleh The Jerusalem Post.
Secara keseluruhan, partisipasi Prabowo di KTT ini meningkatkan citra Indonesia sebagai aktor perdamaian yang kredibel. Dengan keberanian dan visi diplomatiknya, ia menempatkan Jakarta sebagai kekuatan baru dalam menjembatani konflik global, membuka jalan bagi perdamaian abadi di Timur Tengah, dan memperkuat posisi Indonesia di panggung dunia. (I-2)
