Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani.(Dok. DPR RI)
PRESIDEN Prabowo Subianto meminta agar bahasa Portugis masuk menjadi mata pelajaran prioritas di sekolah. Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani, mengatakan ia menyambut rencana pelajaran bahasa Portugis di sekolah tersebut.
Menurutnya, pengajaran bahasa Portugis di sekolah karena dapat memperkaya kompetensi bahasa asing peserta didik. "Kami tentu menyambut baik setiap upaya pemerintah dalam memperkaya kompetensi bahasa asing peserta didik Indonesia," Lalu, dikutip di Jakarta, Sabtu, (25/10).
Namun, Lalu mengingatkan harus dipastikan bahwa pengajaran bahasa Portugis, seperti halnya bahasa asing lainnya, memiliki dasar yang jelas, baik dari segi manfaat strategis, hubungan diplomatik, maupun relevansinya terhadap kebutuhan masa depan siswa.
Ia mengatakan, Kemendikdasmen harus lebih dulu melakukan kajian terkait potensi kerja sama dengan negara-negara berbahasa Portugis, seperti Brasil, Portugal, dan Timor Leste, serta dampak implementasinya terhadap kurikulum yang sudah padat.
Menurut Lalu, kebijakan pendidikan bahasa asing harus dirancang dengan perencanaan yang matang agar mampu memperkuat daya saing global pelajar Indonesia tanpa mengabaikan bahasa Indonesia dan bahasa daerah sebagai identitas nasional. "Prinsipnya, kami mendukung kebijakan pendidikan yang memperkuat daya saing global pelajar Indonesia, selama dilakukan dengan perencanaan matang dan tetap menjaga prioritas bahasa Indonesia serta bahasa daerah sebagai identitas bangsa," ujarnya. (Ant/H-3)


















































