Peneliti Temukan Partikel Emas di Pohon Cemara di Norwegia dan Finlandia

1 day ago 8
 Peneliti Temukan Partikel Emas di Pohon Cemara di Norwegia dan Finlandia Ilustrasi(Pinterest)

Para peneliti menemukan partikel emas kecil di daun tanaman berjenis cemara Norwegia. Temuan tersebut terjadi di hutan boreal di Finlandia utara. Peneliti menyebut tanaman seperti cemara norwegia menjadi inang bagi mikroba kecil yang mengubah kimia di dalam daun cemara yang berbentuk runcing seperti jarum itu. Untuk pertama kalinya, para ilmuwan telah menghubungkan bakteri yang hidup di dalam jarum cemara norwegia dengan pembentukan nanopartikel emas.

"Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa bakteri dan mikroba lain yang hidup di dalam tanaman dapat memengaruhi akumulasi emas di pohon," kata Peneliti Postdoctoral dari Universitas Oulu, Finlandia Kaisa Lehosmaa, dikutip dari earth.com pada Senin (13/10).

Endapan mineral melepaskan ion saat batuan teroksidasi dan bakteri mulai bekerja. Ion-ion tersebut bergerak ke permukaan tanah, tempat tanaman menyerap air dan nutrisi termasuk logam.

Para peneliti dari Universitas Oulu dan Survei Geologi Finlandia berfokus pada pohon yang tumbuh di atas endapan emas yang diketahui di Lapland Finlandia, di endapan mineral satelit tambang emas Kittilä .

Pengaturan itu meningkatkan kemungkinan sejumlah kecil emas masuk melalui air tanah ke akar dan sampai ke daun cemara. Metode biogeokimia semacam itu telah digunakan dalam eksplorasi mineral, tetapi penelitian baru ini meningkatkan pemahaman tentang apa yang sebenarnya terjadi dalam proses tersebut.

Tim mengumpulkan 138 sampel daun dari 23 pohon cemara Norwegia dan cemara norwegia yang membaginya menjadi dua jalur pengujian. Satu jalur mencari nanopartikel emas menggunakan mikroskop elektron pemindaian emisi medan yang dipasangkan dengan spektroskopi sinar-x dispersif energi.

Titik terang dan padat yang cocok dengan sinyal sinar-x emas dihitung sebagai partikel yang terkonfirmasi. Jalur lainnya mengurutkan gen penanda standar (16S rRNA) untuk memetakan bakteri yang hidup di dalam daun jarumnya.

Pada empat pohon yang diteliti, nanopartikel emas muncul di dalam jarum. Di tempat emas muncul, partikel-partikel tersebut seringkali berada di samping gugusan sel bakteri yang tertanam dalam biofilm, lapisan pelindung dan lengket yang dibangun bakteri untuk hidup dalam komunitas yang rapat.

Cara Mikroba Pohon Hasilkan Emas

Emas di dalam tanah dapat bergerak dalam bentuk ionik yang larut bersama air. Di dalam jarum, lingkungan mikro yang diciptakan oleh biofilm dapat mengubah kimia lokal mengubah kondisi sehingga emas terlarut menjadi kurang larut dan mulai membentuk partikel-partikel kecil.

Tumbuhan sering kali mengisolasi logam agar proses-proses penting tetap berjalan lancar. Mikroba mendapat manfaat dari perlindungan biofilm dan dapat menyerap unsur-unsur renik di sepanjang prosesnya.

"Studi terbaru kami memberikan bukti awal tentang bagaimana emas bergerak ke dalam tunas tanaman dan bagaimana nanopartikel emas dapat terbentuk di dalam jarum," jelas Dr. Lehosmaa.

Di dalam tanah, emas muncul dalam bentuk cair yang larut. Terbawa oleh air, emas tersebut masuk ke dalam jarum cemara. Mikroba pohon kemudian dapat mengendapkan emas yang larut ini kembali menjadi partikel padat berukuran nano.

Langkah selanjutnya bagi para ilmuwan adalah melakukan eksperimen terarah yang dapat menunjukkan bagaimana mikroba mengubah emas terlarut menjadi partikel padat.

Penelitian juga akan diperluas ke spesies tanaman lain dan kondisi geologi berbeda untuk memperkuat pemahaman. Dengan begitu, metode ini dapat berkembang menjadi cara eksplorasi emas yang lebih efisien dan berkelanjutan. (E-3)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |