Pemudik Laut Membludak, Penumpang PELNI Naik 110 Persen

2 months ago 43
Web Kabar News Sore Viral Terbaik
Pemudik Laut Membludak, Penumpang PELNI Naik 110 Persen Suasana angkutan Lebaran Idul Fitri 2024 di salah satu pelabuhan domestik di Batam, Kepri.(MI/Hendri Kremer.)

Kepala Kantor PELNI Cabang Batam, Edwin Kurniansyah, memastikan kesiapan PELNI dalam menghadapi lonjakan pemudik jelang Lebaran 2025. Ia menyebut pihaknya telah menyiapkan dua kapal tambahan untuk rute Batam-Belawan guna mengakomodasi meningkatnya jumlah penumpang.  

"Kami telah menyiapkan dua kapal tambahan, KM Kelud dan KM Ngapulu, untuk mengakomodasi lonjakan pemudik di rute Batam-Belawan. Kedua kapal ini dijadwalkan beroperasi pada 26 dan 28 Maret 2025, dengan rute Batam-Kijang-Jakarta-Belawan serta Batam-Belawan langsung," katanya, Minggu (23/3).  

Selain itu, dia menegaskan bahwa strategi penjualan tiket dilakukan secara bertahap untuk memastikan distribusi yang lebih adil. "Kami ingin mencegah pembelian dalam jumlah besar oleh pihak tertentu, sehingga masyarakat yang benar-benar membutuhkan tiket bisa mendapatkannya dengan lebih mudah," ujarnya.  

Penumpang Naik 110 Persen 

Sementara itu, PT Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI) mencatat lonjakan signifikan jumlah penumpang menjelang Lebaran 2025. Dalam periode 16-22 Maret 2025 atau H-9 Lebaran, sebanyak 226.844 orang telah bepergian menggunakan kapal PELNI, meningkat 110 persen dibandingkan tahun sebelumnya.  

Sekretaris Perusahaan PELNI, Evan Eryanto, menyebut bahwa rute Batam-Belawan menjadi jalur paling padat dengan 16.787 penumpang. Disusul rute Balikpapan-Surabaya (10.824), Belawan-Batam (10.292), Makassar-Surabaya (6.224), dan Makassar-Baubau (6.061).  

"Sejak periode arus mudik dengan kapal PELNI dimulai pada 16 Maret, tercatat lebih dari 226 ribu penumpang telah melakukan perjalanan. Jika dibandingkan dengan tahun lalu, animo masyarakat untuk mudik dengan kapal PELNI meningkat hingga 110 persen," ujar Evan.  

Data PELNI mencatat, pada periode H-15 hingga H-9 Lebaran 2024, jumlah penumpang mencapai 106.234 orang. Sementara tahun ini, jumlahnya melonjak menjadi 117.830 penumpang dalam periode yang sama.  

Meskipun jumlah penumpang melonjak, PELNI menegaskan bahwa harga tiket tetap stabil. Untuk rute Batam-Belawan, tiket Kelas Ekonomi Dewasa dibanderol Rp220.000, sementara Kelas 1A mencapai Rp683.000. Sedangkan rute Batam-Tanjung Priok, harga tiket Kelas Ekonomi Dewasa Rp513.000 dan Kelas 1A Rp994.000.  

"Stabilitas harga ini kami harapkan dapat memberikan kenyamanan bagi masyarakat dalam merencanakan perjalanan mudik tanpa khawatir lonjakan harga," tambah Edwin.  

Untuk pemesanan tiket, masyarakat dapat menggunakan berbagai platform, termasuk aplikasi PELNI Mobile, website resmi PELNI, aplikasi perbankan, serta jaringan Indomaret dan Alfamart.  

Dengan peningkatan jumlah pemudik yang signifikan, PELNI terus berupaya memastikan kelancaran arus mudik laut dengan layanan yang lebih optimal. (H-1)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |