(MI/Ahmad Yakub)
Pemkab Lamongan, membangun jalan sepanjang 400,138 kilometer (Km). Program prioritas jalan mulus Lamongan (Jamula) ini terealisasi dengan dukungan anggaran APBD sebesar Rp35, 5 miliar.
Dengan demikian, kemantapan jalan di Kabupaten Lamongan per Oktober 2025 ini mencapai 59,97 persen. Tahun ini, Pemkab berencana membangun 38 ruas. 20 ruas (14.47 Km) sudah selesai dilaksanakan proyek pekerjaan peningkatan jalan.
Proyek ini menggunakan anggaran dana APBD sebesar Rp35,5 miliar. Selanjutnya, untuk 18 ruas jalan lainnya akan dibangun pada bulan Oktober hingga Desember mendatang.
Pembangunan yang menjangkau 16,68 Km ini mengalokasikan anggaran sebesar Rp 48 miliar. Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat melakukan peninjauan ruas Made-Plembon, Plembon-Sugio, dan Menengai-Wates, Rabu (29/10) petang mengatakan, Pemkab Lamongan berkomitmen menjadikan pembangunan jalan sebagai salah satu program prioritas.
"Kami upayakan pembangunan 38 ruas di tahun 2025 rampung. Pembangunan infrastruktur, utamanya jalan akan terus berlanjut ditahun-tahun berikutnya. Mayoritas jalan Kabupaten sudah terjangkau program Jamula Mantap, beberapa yang belum seperti di jalan poros dan poros strategis," jelas Bupati.
Ia mengungkapkan selain melaksanakan peningkatan jalan (Rekonstruksi). Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui program Jamula Mantap juga melaksanakan pemeliharaan rutin dan pemeliharaan berkala untuk jalan.
Pemeliharaan rutin dilaksanakan di 48 ruas jalan dengan total panjang 24,70 Km. Sedangkan pemeliharaan berkala dilaksanakan di 21 ruas jalan dengan total panjang 32,18 Km.
Melalui langkah strategis tersebut, panjang jalan di Kabupaten Lamongan hingga 31 Desember 2025 bisa mencapai 64,79% atau 432,297 Km dari total panjang jalan 667 Km.(H-1)


















































