
PARIS Jackson mengungkapkan bagaimana fesyen berperan penting dalam prosesnya memahami dan menerima diri sendiri. Dalam wawancara dengan Fashion Magazine yang diterbitkan pada 9 Oktober, putri mendiang Michael Jackson itu mengaku fesyen menjadi sarana untuk mengekspresikan jati dirinya.
“Saya selalu merasa sangat tidak nyaman dengan diri sendiri dan sering memiliki pikiran serta perasaan yang sulit dikendalikan,” ujar Paris, 27. “Saya berpikir, ‘Kalau saya merasa berbeda, kenapa tidak berpakaian sesuai dengan itu saja?’”
Pelantun lagu dan aktris tersebut juga berbicara tentang citra tubuhnya. “Saya ingin memiliki hubungan yang baik dengan tubuh saya karena itu adalah kuil saya,” katanya. “Rasanya agak kacau jika tidak melakukannya.”
Selama beberapa tahun terakhir, Paris kerap tampil berani dengan busana terbuka. Dari gaun transparan yang ia kenakan saat New York Fashion Week pada September lalu hingga gaun berpotongan ekstrem di acara Stella McCartney Show di Paris pada Maret.
Tuai Kritik
Penampilannya di Paris sempat menuai kritik. Ia pun menanggapi melalui media sosial. “Saya tidak mengerti mengapa tubuh manusia membuat banyak orang merasa tidak nyaman. Itu hanya tubuh… kita sering melihat hewan telanjang dan tidak mempermasalahkannya… kita juga hanyalah hewan,” tulisnya di Instagram.
Paris memang dikenal tak segan menentang standar kecantikan yang kaku. Pada 2023, unggahannya untuk memperingati ulang tahun ke-65 mendiang ayahnya justru memicu komentar tentang rambut ketiaknya yang dibiarkan tumbuh. Ia menjawab singkat, “Get over yourselves.”
Sebulan kemudian, ia kembali menanggapi komentar pedas terkait wajahnya yang tampil tanpa riasan. “Ini tanpa filter, tanpa makeup, dan pencahayaan biasa. Untuk mereka yang menulis komentar buruk soal saya terlihat tua dan lelah… saya baru 25 tahun. Muda dan lelah, terima kasih banyak,” tulisnya.
Berdamai dengan Diri Sendiri
Pada ajang Grammy Awards 2024, Paris juga tampil berbeda dengan menutupi lebih dari 80 tato di tubuhnya menggunakan produk riasan. Ia tampil memukau dalam balutan gaun hitam berpotongan terbuka, memperlihatkan penampilan yang lebih bersih namun tetap elegan.
Dalam wawancara untuk SPIN tahun 2022, ia mengaku kini lebih berdamai dengan dirinya. “Ketika saya bercermin, saya tidak membenci diri saya lagi. Saya mencoba memperlakukan diri saya dengan lembut,” katanya. “Ada hari-hari di mana saya tidak sebaik yang saya inginkan, tapi saya berusaha berkembang setiap hari.” (People/Z-2)