Obstruksi Usus: Penyebab, Gejala, dan Cara Pengobatan Penyumbatan

1 week ago 16
 Penyebab, Gejala, dan Cara Pengobatan Penyumbatan Ilustrasi(freepik)

OBSTRUKSI usus atau penyumbatan usus adalah kondisi serius yang terjadi ketika aliran isi usus, seperti makanan, cairan, atau gas, terhambat. Gangguan ini bisa muncul di usus halus maupun usus besar, dan bila tidak ditangani dengan tepat dapat menyebabkan komplikasi serius. 

Mengutip dari laman Alodok, penyumbatan usus dapat disebabkan usus terpelintir, penyempitan akibat peradangan, perlengketan, tinja yang mengeras, tumor, atau kanker.

Pengobatan Usus Tersumbat

Penanganan disesuaikan dengan penyebab dan tingkat keparahannya, dan biasanya pasien perlu dirawat di rumah sakit. Beberapa tindakan medis yang dilakukan antara lain:

  • Pemberian cairan infus, untuk mencegah dehidrasi dan menjaga keseimbangan elektrolit.
  • Pemasangan selang nasogastrik, guna mengeluarkan isi lambung dan mengurangi rasa kembung.
  • Pemasangan kateter urin, untuk memantau fungsi ginjal dan mengambil sampel urine.

Jika pengobatan konservatif tidak cukup, dokter akan melakukan tindakan operasi dengan melakukan:

  • Operasi terbuka atau laparoskopi dilakukan untuk kasus perlengketan luas atau tumor besar, sedangkan laparoskopi digunakan pada penyumbatan ringan atau tumor kecil. 
  • Kolektomi, yaitu pengangkatan sebagian atau seluruh bagian usus yang tersumbat, terutama akibat tumor atau penyempitan parah.
  • Kolostomi, berupa pembuatan lubang pada dinding perut sebagai jalur pembuangan tinja, bersifat sementara atau permanen.
  • Memasang tabung kecil yang dipasang di dalam usus untuk menjaga saluran tetap terbuka dan mencegah sumbatan berulang.
  • Revaskularisasi, yaitu prosedur untuk mengembalikan aliran darah ke usus yang terganggu, dilakukan melalui operasi atau suntik obat khusus.

Setelah menjalani operasi, pasien harus merawat luka pascaoperasi dengan cermat. Konsultasi rutin dengan dokter, baik langsung maupun daring, sangat dianjurkan untuk mencegah infeksi dan mempercepat pemulihan.

Obstruksi usus dapat dicegah dengan menjaga kesehatan pencernaan, mengobati penyakit yang berisiko menyumbat usus, makan makanan sehat dan berserat, minum cukup air, berolahraga, dan menghindari rokok serta alkohol.

Gejala Usus Tersumbat

Gejala obstruksi usus dapat muncul secara tiba-tiba atau berkembang perlahan selama beberapa hari hingga minggu, di antaranya:

  • Perut kembung dan terasa keras
  • Kram perut yang datang dan pergi
  • Mual dan muntah
  • Sulit buang angin atau buang air besar
  • Hilang nafsu makan
  • Urine berwarna gelap
  • Detak jantung cepat dan rasa lelah atau lemas

(Alodokter/Z-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |