
NURANICA, penyanyi muda berbakat, resmi merilis mini album bertajuk Aku, Dunia, dan Pikiranku. Album tersebut dirilis serentak pada 19 Mei di semua platform digital.
Lewat album tersebut, Nuranica mengeksplorasi tema-tema kehidupan sehari-hari dan emosi yang dalam, sembari menampilkan aransemennya yang semakin matang. Mini album ini diproduseri oleh Putra Prastyo (Tyo Closehead), yang sebelumnya juga terlibat dalam single debut Nuranica.
Lagu Dunia menjadi sorotan utama dalam mini album ini. Dalam lagu berbalut melodi lembut tersebut, Nuranica membahas tema universal: setiap orang pasti pernah merasakan titik terendah dalam hidup.
Pesan-pesan utama yang coba disampaikan lewat Dunia, antara lain:
Titik Terendah itu Wajar: Lagu ini menegaskan bahwa setiap orang pasti pernah mengalami titik terendah, dan perasaan sedih itu adalah hal yang wajar.
Menangis Sebagai Pelampiasan: Nuranica mengajak pendengar untuk membiarkan diri mereka menangis jika memang perlu. Menangis bukanlah tanda kelemahan atau kelelahan, melainkan cara sehat untuk melepaskan emosi negatif sebelum bangkit kembali.
Bangkit Kembali: Setelah menangis dan merenungkan keadaan, lagu ini mendorong pendengar untuk bangkit lebih kuat, menghadapi hari esok dengan harapan dan semangat baru.
Nuranica menjelaskan makna lagu Dunia dengan kata-katanya sendiri. "Saya menulis Dunia berdasarkan pengalaman pribadi, melihat teman-teman di sekitar saya yang juga pernah berada di titik rendah. Lagu ini saya persembahkan untuk mereka yang sedang merasa down: jangan takut untuk menangis, karena itu merupakan cara yang sehat untuk melepaskan beban. Menangis bukanlah tanda kelemahan, tetapi bentuk pelepasan agar kita bisa bangkit lebih kuat."
Ia menambahkan bahwa harapannya, lagu ini dapat menjadi teman bagi pendengar yang membutuhkan penghiburan dan kekuatan tambahan.
Mini album Aku, Dunia, dan Pikiranku ini diproduseri oleh Putra Prastyo (Tyo Closehead), yang membawa sentuhan aransemen emotif pada seluruh lagu dalam mini album ini.
Kolaborasi antara Nuranica dan Putra Prastyo diharapkan menambah kedalaman emosi pada setiap track, sekaligus memperkuat nuansa musik yang dihadirkan. (Z-1)