Militer Israel Identifikasi Dua Jenazah Sandera dari Gaza

Warga Gaza.(Al Jazeera)

MILITER Israel pada Rabu (22/10) mengonfirmasi identitas dua jenazah sandera yang dikembalikan dari Jalur Gaza sehari sebelumnya. Keduanya ialah Aryeh Zalmanovich dan Sersan Mayor Tamir Adar.

Dalam pernyataan resminya, militer Israel menyebut Zalmanovich yang berusia 85 tahun saat meninggal dunia diculik dari rumahnya di Nir Oz. Dia kemudian tewas dalam masa penyanderaan pada 17 November 2023. 

Sementara itu, Adar yang berusia 38 tahun tewas ketika berupaya mempertahankan Nir Oz dari serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 dan jasadnya kemudian dibawa oleh kelompok bersenjata tersebut.

Kedua jenazah itu diserahkan kepada Komite Palang Merah Internasional (ICRC) pada Selasa sebagai bagian dari kesepakatan gencatan senjata yang ditengahi Amerika Serikat antara Israel dan Hamas.

Dalam kesepakatan tersebut, Hamas berkomitmen menyerahkan 28 jasad sandera yang masih mereka tahan serta membebaskan para sandera yang masih hidup.

Sejauh ini, dari 28 jasad yang dijanjikan, 13 telah dikembalikan ke Israel. Adapun seluruh jenazah itu diharapkan dapat diserahkan secara bertahap dalam waktu dekat.

Menurut isi kesepakatan, Hamas seharusnya menyelesaikan pemulangan seluruh sandera, baik yang hidup maupun yang telah meninggal, pada 13 Oktober. 

Namun, Hamas mengalami kesulitan logistik dalam menemukan semua jasad di tengah kehancuran parah di wilayah Gaza akibat perang yang telah berlangsung lebih dari dua tahun. (AFP/I-2)