
PELATIH AC Milan Sergio Conceicao sebut klubnya harus membayar beberapa kesalahan mereka sendiri saat bermain imbang 2-2 di kandang melawan Fiorentina di Serie A.
Rossoneri kebobolan dua kali dalam 10 menit. Pertama melalui gol bunuh diri Malick Thiaw dan tendangan first-time dari penyerang Fiorentina, Moise Kean, namun berhasil meraih satu poin melalui gol Tammy Abraham dan Luka Jovic.
"Ada beberapa kesalahan individu, tetapi tidak hanya di lini pertahanan. Saya pikir tim melakukan kesalahan yang tidak dipaksakan oleh lawan," kata Conceicao dikutip Channel News Asia.
"Ada beberapa perilaku yang kami coba perbaiki. Ini adalah perilaku sepak bola dan sekolah sepak bola yang Anda pelajari saat masih kecil."
"Kami juga kehilangan banyak gol. Kami harus menemukan keseimbangan ini, karena kami menciptakan banyak peluang. Pendekatannya buruk, tidak seperti yang kami persiapkan."
Milan, yang meraih tujuh poin dari tujuh pertandingan terakhir mereka, berada di urutan kesembilan klasemen dengan 48 poin.
Mereka tertinggal empat poin dari Fiorentina yang berada di peringkat delapan dan delapan poin dari Bologna yang berada di posisi empat.
"Kami berbicara satu sama lain, kami mempersiapkan pertandingan dengan baik. Para pemain telah memberikan saya beberapa tanda yang baik dalam tiga hari ini," kata Conceicao.
"Pada laga melawan Inter, pendekatannya berbeda dan selama 90 menit kami tampil seimbang."
"(Ada) serangkaian karakteristik yang harus dimiliki oleh para pemain dan mentalitas, kepribadian untuk memasuki permainan dengan kuat untuk mempertahankan seragam ini harus selalu ada."
Tim asuhan Conceicao menahan imbang Inter Milan dengan skor 1-1 pada leg pertama babak semifinal Coppa Italia, pada pertandingan sebelumnya.
Dengan prospek untuk bermain di Champions League yang mulai memudar, mereka bisa mendapatkan tempat di Europa League jika mereka sukses di kompetisi domestik. (H-4)