Menuju 1 Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran: Masih Banyak yang Berantakan

3 hours ago 1
 Masih Banyak yang Berantakan Presiden Prabowo Subianto(Antara)

Pemerintahan Prabowo-Gibran akan genap berusia satu tahun pada 20 Oktober 2025. Dari sektor ekonomi, beberapa capaian mendapat apresiasi. Namun sejumlah catatan juga dinilai masih perlu perbaikan. Ekonom Universitas Paramadina Wijayanto Samirin mencontohkan beberapa capaian yang layak diapresiasi.

"Misalnya peran aktif Indonesia di dunia internasional ikut memperkuat pamor Indonesia. Lalu negosiasi dagang yang cukup efektif sehingga menghasilkan berbagai FTA/CEPA," ujarnya kepada Media Indonesia, Selasa (14/10).

Wijayanto juga mengapresiasi semangat pemberantasan korupsi yang kuat. Walaupun, katanya, masih perlu pembuktian di lapangan. Selain itu pendirian Danantara, lanjutnya, berpotensi memperbaiki pengelolaan BUMN dan menjadi motor daya saing perekonomian nasional.

Terlepas dari berbagai hal positif, kata Wijayanto, pemerintahan Prabowo juga meninggalkan banyak catatan yang perlu diperbaiki.

  1. Pertama, penyusunan APBN 2026 yang tidak menggambarkan alokasi anggaran yang optimal dan disiplin fiskal. "Terbukti dari tetap tingginya ketergantungan terhadap utang," ungkapnya.
  2. Kedua, munculnya program-program prioritas tanpa teknokrasi yang memadai. Contohnya MBG, Kopdes Merah Putih dan 3 Juta rumah. "Selain menimbulkan problem di lapangan, mereka juga berpotensi menjadi bom waktu fiskal," jelasnya.
  3. Ketiga, deindustrialisasi yang terus melaju diikuti dengan semakin melemahnya peran sektor formal.
  4. Keempat, iklim investasi yang cenderung memburuk.
  5. Kelima, kabinet dan birokrasi yang semakin gemuk yang berpotensi menimbulkan pemborosan anggaran dan permasalahan koordinasi.

"Pemerintahan Prabowo masih mempunyai waktu panjang. Perlu memperbaiki perencanaan, mau mendengar masukan, dan menjalankan program secara terstruktur dan hati-hati. Jangan grasah-grusuh," tutupnya. (E-3)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |