
UPAYA BPJS Kesehatan dalam membangun kemitraan strategis dengan media massa kembali berbuah manis. Melalui komunikasi yang terbuka, kolaboratif, dan berorientasi pada kepentingan publik, BPJS Kesehatan terus mengembangkan kemitraan strategis dengan media massa serta memanfaatkan berbagai produk komunikasi yang adaptif dengan perkembangan zaman.
Atas konsistensi tersebut, BPJS Kesehatan meraih Penghargaan Media Relations Awards (MRA) 2025 dari Serikat Perusahaan Pers (SPS) untuk Sub Kategori Program Press Release, yang merupakan bagian dari ajang bergengsi Penghargaan 79th SPS. Penganugerahan dilaksanakan di Anjong Mon Mata, Banda Aceh, Senin (20/10).
Ajang ini menjadi wadah apresiasi bagi korporasi dan institusi yang dinilai berhasil menjalin hubungan yang sehat dengan media, serta berperan aktif dalam menghadirkan komunikasi publik yang transparan dan berintegritas.
Deputi Direksi Bidang Komunikasi Organisasi BPJS Kesehatan, M. Iqbal Anas Ma’ruf menyampaikan bahwa penghargaan ini menjadi momentum untuk memperkuat peran BPJS Kesehatan sebagai lembaga publik yang akuntabel.
“Kami percaya media adalah mitra strategis dalam mengedukasi masyarakat. Melalui hubungan yang sehat dan terbuka, kami ingin memastikan informasi mengenai Program JKN tersampaikan secara utuh, berimbang, dan mudah dipahami oleh publik,” ujarnya.
BPJS Kesehatan secara konsisten mengembangkan berbagai produk komunikasi media massa seperti press release dan feature news dengan narasi yang humanis, edukatif, serta relevan dengan kebutuhan peserta. Para insan Humas BPJS Kesehatan di seluruh Indonesia secara aktif memproduksi dan menyebarluaskan berbagai press release dan liputan inspiratif yang memotret layanan Program JKN dari berbagai daerah. Setiap kisah yang diangkat tidak hanya menyoroti aspek layanan kesehatan, tetapi juga menghadirkan nilai kemanusiaan, gotong royong, serta dedikasi para tenaga kesehatan dan peserta JKN di lapangan.
“Melalui pendekatan ini, publikasi BPJS Kesehatan tidak sekadar menyampaikan informasi, melainkan juga mengedukasi dan menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap penyelenggaraan Program JKN,” tambahnya.
Selain itu, lembaga ini juga secara berkelanjutan membangun kemitraan dengan insan media melalui pertemuan dengan pimpinan redaksi, redaktur, serta kegiatan media briefing sebagai wujud keterbukaan informasi publik.
“BPJS Kesehatan selama ini aktif menjalin komunikasi dua arah dengan insan media melalui berbagai kegiatan seperti media gathering, kunjungan redaksi, serta penyediaan kanal informasi digital yang responsif. Seluruh upaya ini berlandaskan pada semangat keterbukaan informasi publik dan komitmen untuk membangun kepercayaan masyarakat terhadap Program JKN,” tambah Iqbal.
Di tengah era digital, BPJS Kesehatan juga membangun konten media sosial yang kreatif, misalnya memanfaatkan fitur live di Instagram dan TikTok sebagai upaya menghadirkan informasi yang mudah diakses dan semakin dekat dengan publik.
Ketua Umum SPS, H. Januar P. Ruswita, menyampaikan bahwa penghargaan ini mencerminkan pentingnya sinergi antara institusi dan media dalam membangun ekosistem komunikasi yang konstruktif.
“Hubungan yang harmonis antara media dan institusi tidak hanya menciptakan citra positif, tetapi juga memperkuat kepercayaan publik. Kami mengapresiasi para pemenang yang secara konsisten menjaga transparansi dan profesionalisme dalam berkomunikasi,” ungkapnya.(H-2)