
MAX Verstappen kembali menunjukkan dominasinya dengan merebut pole position pada sesi kualifikasi Grand Prix Amerika Serikat 2025 di Circuit of The Americas, Austin, Sabtu (18/10) waktu setempat.
Pebalap Red Bull Racing itu mencatat waktu tercepat 1 menit 32,510 detik di lap pertamanya pada sesi Q3, sebelum gagal memulai putaran kedua karena kehabisan waktu. Meski begitu, catatan awalnya sudah cukup untuk memastikan posisi start terdepan.
Verstappen unggul 0,291 detik dari rival terdekatnya, Lando Norris (McLaren), yang menempati posisi kedua. Sementara itu, Charles Leclerc dari Ferrari berada di urutan ketiga, hanya terpaut 0,006 detik dari Norris. Di belakang mereka, George Russell (Mercedes) menempati posisi keempat.
Kejutan datang dari sektor tengah. Lewis Hamilton menempatkan Ferrari lainnya di posisi kelima, disusul Oscar Piastri (McLaren) yang mengalami sesi kualifikasi sulit di posisi keenam. Dua pebalap Mercedes lainnya, Kimi Antonelli dan Ollie Bearman (Haas), menempati urutan ketujuh dan kedelapan. Sementara itu, Carlos Sainz (Williams) dan Fernando Alonso (Aston Martin) melengkapi sepuluh besar.
Sesi kualifikasi berlangsung dramatis sejak awal. Isack Hadjar (Racing Bulls) mengalami kecelakaan di beberapa menit pertama Q1 hingga menyebabkan bendera merah. Ia berakhir di posisi terakhir (P20). Beberapa pebalap lain juga mengalami kesulitan akibat pelanggaran batas lintasan (track limits), termasuk Lance Stroll (Aston Martin) dan Alex Albon (Williams), yang kehilangan waktu putaran terbaik mereka.
Sementara itu, Nico Hulkenberg (Kick Sauber), yang tampil impresif di sesi sprint sehari sebelumnya, gagal menembus Q3 dan harus puas di posisi 11. Ia berada di depan Liam Lawson (Racing Bulls) yang menempati posisi ke-12.
Verstappen sendiri tampil konsisten sepanjang kualifikasi, menjadi yang tercepat di Q1 dan Q2 sebelum akhirnya mengunci pole position. Meski gagal memulai lap terakhirnya di Q3, performa dominannya sejak awal memastikan ia tetap berada di depan para rival.
Dengan hasil ini, Verstappen memiliki peluang besar untuk memperkuat posisinya di puncak klasemen dengan kemenangan di GP Amerika Serikat, yang akan digelar Minggu (19/10) waktu setempat. (Formula 1/Z-2)