
KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) mencari keterkaitan Pengusaha Robert Bonosusatya dengan kasus dugaan pencucian uang, yang menjerat mantan Bupati Kutai Kartanegara Rita Widyasari. Rumah Robert digeledah penyidik, beberapa waktu lalu.
“KPK masih mendalami hasil penggeledahan di rumah saudara RB (Robert Bono untuk kaitannya dengan perkara dugaan gratifikasi di lingkungan Kutai Kartanegara,” kata Juru Bicara KPK Budi Prasetyo di Jakarta, Rabu (21/5).
Temuan KPK?
Budi mengatakan, ada sejumlah uang dan dokumen yang diambil dari rumah Robert. Berkas yang disita kini dianalisis untuk mendalami keterlibatannya.
“Kalau dari hasil geledah, juga ditemukan beberapa dokumen dan juga barang bukti elektronik. Tentu penyidik akan mendalami informasi-informasi dari barang bukti tersebut,” ujar Budi.
Hasil Penggeledahan?
Rumah Robert yang digeledah KPK ada di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Uang dari sejumlah negara disita penyidik.
“Dalam mata uang rupiah sebanyak Rp788.452.000, dalam mata uang Singapura sebanyak SGD29.100, dalam mata uang Amerika sebanyak USD41.300, dan dalam mata uang poundsterling sebanyak 1.045 poundsterling,” kata Juru Bicara KPK Budi Prasetyo di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Jumat (16/5).
Nilai Kerugian Negara?
Jika ditotal, keseluruhan uang itu senilai Rp1,8 miliar. Uang itu juga ditemukan di enam mobil yang terparkir di rumah yang digeledah ini.
Selain uang, KPK juga menyita 26 dokumen. Lalu, ada juga enam barang elektronik yang disita penyidik, namun, rinciannya enggan dipaparkan ke publik. (Can/P-3)