6 hours ago
1
Kim Kardashian mengaku tak tertarik menekuni hukum perceraian meski berperan sebagai pengacara di serial Disney+ “All’s Fair”.(Instagram)
BINTANG reality show dan pengusaha Kim Kardashian menegaskan dirinya tidak tertarik menekuni hukum perceraian di dunia nyata. Meski memerankan karakter pengacara perceraian dalam serial baru Disney+ “All’s Fair”.
“Saya lebih tertarik pada keadilan pidana dan reformasi hukum. Saya rasa tidak akan pernah benar-benar menekuni hukum keluarga,” ujar Kardashian kepada BBC.
Kardashian, 45, telah belajar hukum selama enam tahun melalui program magang yang memungkinkan seseorang menjadi pengacara tanpa gelar universitas. “Awalnya ide ini terasa gila, tapi bagi saya masuk akal. Saya ingin terus penasaran dan mencoba hal-hal baru,” ujarnya.
Selain menjadi mahasiswa hukum, Kardashian juga dikenal sebagai pendiri merek fesyen dan shapewear SKIMS, serta bintang utama reality show The Kardashians. Minatnya terhadap reformasi peradilan pidana terlihat dalam berbagai advokasinya untuk pengurangan hukuman bagi pelaku pelanggaran pertama di AS.
Meski jadwalnya padat, Kardashian kini menambah kariernya di dunia akting. Debut akting seriusnya dimulai lewat peran sebagai publisis di “American Horror Story” (2023), yang mendapat ulasan positif dan mempertemukannya dengan sutradara dan produser ternama Ryan Murphy. Kini, mereka kembali bekerja sama dalam “All’s Fair”, serial drama hukum yang menampilkan jajaran bintang seperti Sarah Paulson, Naomi Watts, Glenn Close, Niecy Nash, dan Teyana Taylor.
Kardashian mengatakan ia berusaha keras untuk tampil profesional di lokasi syuting. “Saya datang dengan persiapan matang. Setiap hari saya belajar dari para aktris hebat itu, mereka seperti pelatih akting terbaik di dunia,” katanya.
All’s Fair
Serial “All’s Fair”, yang disebut Disney+ sebagai trailer paling banyak ditonton sepanjang masa di platform tersebut, mengisahkan kehidupan pengacara wanita yang menangani perceraian para klien kaya dan terkenal. Bagi Kardashian, topik perceraian terasa relevan. “Itu hal yang sangat bisa dirasakan, apalagi saya mengalaminya sendiri bersama keluarga dan orang tua saya,” ujarnya.
Kardashian diketahui telah tiga kali bercerai, terakhir dengan Kanye West pada 2022 setelah delapan tahun menikah. Meski begitu, ia menegaskan kisah dalam serial ini tidak diambil dari pengalamannya pribadi.
Rekan mainnya, Naomi Watts, menyebut serial ini menarik karena menyoroti sisi emosional perempuan yang merasa hidupnya hancur setelah hubungan berakhir. Sementara Sarah Paulson menambahkan, “Tema utamanya mungkin perceraian, tapi konflik dan penyelesaian justru menjadi bagian paling indah dari cerita ini.”
Kardashian memuji Murphy karena konsisten menciptakan serial dengan karakter perempuan kuat dan beragam usia. “Ryan selalu ingin mengangkat perempuan. Ia menulis cerita ini dengan niat memberdayakan,” ujarnya.
“All’s Fair” juga menandai proyek besar pertama Murphy di bawah kontrak barunya dengan Disney+, setelah sebelumnya sukses dengan Netflix lewat serial “Dahmer – Monster: The Jeffrey Dahmer Story”. (BBC/Z-2)
