Ki Anom Suroto Meninggal, Dunia Pedalangan dan Budayawan Berduka

2 weeks ago 16
Ki Anom Suroto Meninggal, Dunia Pedalangan dan Budayawan Berduka Ilustrasi(Dok ist)

DUNIA pedalangan Indonesia berduka dengan meninggalnya Ki Anom Suroto. Dalang kondang ini meninggal dunia pada Kamis (23/10) pagi.

Berita meninggalnya dalang kelahiran 77 tahun di Juwiring, Klaten, itu mengagetkan para seniman dan budayawan di Kabupaten Klaten.

Salah satu budayawan Klaten, Suwito Radyo, mengaku sangat sedih mendapat berita layu-layu, bahwa Ki Anom Suroto meninggal dunia.

“Ki Anom adalah seniman alam yang luar biasa. Selain piawai mendalang, beliau juga dalang kaya garap gendhing pakeliran klasik,” jelasnya.

Para seniman dan budayawan pun mengakui, bahwa almarhum dalang yang mumpuni, serta mengayomi para dalang wayang kulit seantero Jawa. 

Hal itu bisa dibuktikan setiap Rabu Legi di rumahnnya, waktu masih di Notodiningratan, mengadakan wayangan dengan dalang bergantian.“Untuk pergelaran wayang Rabu Legi, dalang yang tampil bergantian, mulai dalang sepuh (tua) sampai dalang yang masih muda,” kata Suwito.

Almarhum adalah dalang yang humoris, senang diskusi dan mau menerima masukan dari pengrawit. Tetapi, terkadang juga keras dalam pentas. Dalam berkarya, Ki Anom sangat kreatif. Banyak karya atau ciptaan gendhing dolanan yang sampai kini masih sering ditampilkan dalam pentas.

“Saya mantan pengrawitnya, sedih dengan meninggalnya Ki Anom Suroto, semoga husnul khatimah,” ujar Suwito, Ketua I Dewan Kesenian Klaten. (H-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |