Kalahkan Fulham, Arteta: Bukti Peningkatan Mentalitas Arsenal

3 hours ago 1
 Bukti Peningkatan Mentalitas Arsenal Fulham vs Arsenal.(Youtube Fulham FC)

PELATIH Arsenal Mikel Arteta menilai kemenangan 1-0 atas Fulham menjadi tanda positif bagi timnya yang tengah memimpin klasemen Liga Primer Inggris. Hasil itu sekaligus memutus tren buruk Arsenal di Stadion Craven Cottage.

Gol tunggal Leandro Trossard pada menit ke-58 memastikan The Gunners meraih kemenangan kelima beruntun di semua ajang. 

Tambahan tiga poin membuat Arsenal kini unggul tiga angka atas Manchester City yang berada di posisi kedua. Juara bertahan Liverpool tertinggal empat poin sebelum menghadapi Manchester United, Minggu (19/10).

Musim lalu, Arsenal hanya mampu meraih satu poin dari laga tandang ke markas Newcastle dan Fulham serta laga kandang melawan West Ham. 

Namun, pada musim ini The Gunners menyapu bersih sembilan poin dari tiga pertemuan tersebut. Kemenangan di Craven Cottage juga menjadi yang pertama dalam tiga kunjungan terakhir ke markas klub London barat itu.

Arteta menyebut hasil tersebut sebagai bukti peningkatan mentalitas tim yang telah tiga musim beruntun menjadi runner-up dan tengah berusaha merebut gelar juara pertama sejak 2004.

"Sejarah kami sebelumnya tidak berpihak dan kami ingin mengubahnya, seperti yang kami lakukan saat melawan Newcastle dan West Ham. Ini langkah lain menuju pola pikir dan kemampuan untuk menang di pertandingan sulit seperti ini," ujar Arteta dikutip dari AFP.

"Ketika skor masih 0-0 dan pertandingan berjalan semakin lama, tantangan makin besar. Tapi kami menunjukkan kematangan, terus menekan dengan berbagai cara, dan akhirnya menemukan jalan lewat situasi bola mati. Kami pantas menang," imbuhnya.

Tak lama setelah gol Trossard, Bukayo Saka sempat dianggap mendapat pelanggaran di kotak penalti usai dijatuhkan pemain pengganti Fulham, Kevin. Wasit Anthony Taylor sempat menunjuk titik putih, tetapi keputusan itu dibatalkan setelah tinjauan VAR menunjukkan Kevin lebih dulu menyentuh bola. Arteta sempat terlihat kesal di pinggir lapangan. 

"Saya hanya bertanya mengapa prosesnya begitu lama. Ternyata bukan karena keputusan, tapi karena layar VAR tidak berfungsi," jelasnya. 

"Pada akhirnya itu bukan penalti, jadi keputusan akhir sudah tepat. Saya hanya bereaksi terhadap prosesnya."

Satu-satunya catatan minor bagi Arteta ialah ketajaman Viktor Gyokeres yang kembali mandek. Striker asal Swedia itu gagal mencetak gol untuk ketujuh kalinya secara beruntun sejak didatangkan dari Sporting Lisbon pada musim panas.

"Ia kembali nyaris mencetak gol hari ini. Kami semua berharap ia segera mencetak gol," kata Arteta. 

"Kerja kerasnya luar biasa dan kami terus memberinya dukungan serta kepercayaan. Gol itu akan datang pada waktunya." (I-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |