
ATLET sekaligus kapten timnas ice skating Indonesia, Steavanus Wihardja, mengungkapkan timnya tengah fokus membangun endurance speed, sebagai bagian dari persiapan menghadapi SEA Games 2025 di Thailand, Desember mendatang.
Dia menjelaskan, program latihan itu penting untuk membangun ketahanan sekaligus kecepatan dalam waktu yang bersamaan, khususnya untuk nomor beregu, sebelum masuk ke fase latihan teknik dan uji tanding.
"Kami masih di tahap persiapan umum karena sebulan kemarin hingga kini, kami masih dikejar untuk membangun endurance speed," kata Steavanus, di sela mengikuti latihan timnas di Oasis Center Arena, Garden City, Jakarta Timur, Jakarta, Sabtu (11/10) siang.
Lebih lanjut dia menjelaskan, timnas Indonesia menargetkan medali emas, khususnya dari nomor beregu.
Untuk mewujudkan hal itu, para atlet terus memantapkan kekompakan dan koordinasi, agar tampil solid di nomor relay yang dikenal memiliki tingkat kesulitan tinggi.
Setelah fokus di endurance speed, tim akan berlanjut ke latihan speed, dan terakhir sudah mulai main untuk tanding uji coba.
"Sebab, di relay itu nomor yang sangat crowded, karena ada empat atlet yang jalan dan banyak tim juga, jadi kami harus benar-benar fokus," ujar dia.
"Oleh sebab itu, untuk internal tim, saya selaku kapten dan kawan-kawan sedang menjalin chemistry supaya bisa sinkron setiap kali relay," lanjut atlet ice skating andalan Indonesia itu.
Nomor beregu dalam disiplin short track speed skating, menjadi salah satu andalan Indonesia pada SEA Games mendatang, setelah sempat
menyumbang perak dan perunggu pada edisi Manila 2019.
Sementara, untuk di Thailand nanti, Federasi Ice Skating Indonesia (FISI) menargetkan pencapaian lebih tinggi dari sebelumnya, yakni minimal merebut satu medali emas.
Endurance speed dalam ice skating (khususnya short track speed skating) mengacu pada kemampuan atlet mempertahankan kecepatan tinggi,
secara konsisten dalam durasi yang cukup lama.
Latihan itu menggabungkan daya tahan dan kecepatan, sehingga tetap bisa menjaga kecepatan tinggi sepanjang beberapa lap tanpa kehilangan teknik atau keseimbangan saat berakselerasi.
Latihan itu sangat penting di nomor relay jarak menengah karena atlet harus bisa melaju cepat terus-menerus sambil tetap siap melakukan manuver dan pergantian posisi dengan rekan setim. (Ant/Z-1)