James Webb Tampilkan Gambar Menakjubkan “Nebula Bola Kristal” NGC 1514

3 hours ago 2
James Webb Tampilkan Gambar Menakjubkan “Nebula Bola Kristal” NGC 1514 JWST kembali mencuri perhatian dengan menampilkan gambar luar biasa dari nebula planet NGC 1514, yang dikenal juga sebagai “Nebula Bola Kristal”.(NASA)

KEMATIAN sebuah bintang bisa menjadi awal dari salah satu pemandangan paling menakjubkan di alam semesta. Tidak perlu jauh menyaksikannya, Teleskop Luar Angkasa James Webb (JWST) yang baru-baru ini mengarahkan pandangannya ke  nebula planet bernama NGC 1514.

Menurut NASA, nebula planet terbentuk ketika bintang mendekati akhir hidupnya dan melepaskan lapisan terluarnya ke angkasa. Nebula seperti NGC 1514 ini adalah selubung gas yang mengembang dan membentuk pola rumit nan indah. 

NGC 1514 kerap dijuluki “Nebula Bola Kristal”. Namun dalam gambar terbaru dari JWST, bentuknya justru tampak seperti jam pasir atau cincin bercahaya. 

Itu semua berkat detail luar biasa yang ditangkap teknologi inframerah JWST, khususnya lewat instrumen Mid-Infrared Instrument (MIRI) yang mampu memperlihatkan awan gas dan pola cincinnya secara lebih jelas.

Di pusat nebula terlihat sebuah bintang terang tapi penampakan itu menipu. Cahaya tersebut sebenarnya berasal dari sistem biner, yakni dua inti padat dari bintang yang sama-sama sekarat dan saling mengorbit. 

Salah satu bintang masih terus membuang lapisan gas luarnya, sementara pasangannya adalah sebuah katai putih, yaitu sisa panas dari bintang yang kehabisan bahan bakar nuklirnya. Menariknya, katai putih ini dulunya adalah bintang yang massanya beberapa kali lebih besar dari Matahari.

"Seiring waktu, bintang itu membesar dan melepaskan lapisan gas serta debu melalui angin bintang yang sangat lambat dan padat,"  kata David Jones, ilmuwan senior di Institut Astrofisika di Kepulauan Canary, yang menemukan sistem bintang biner tahun 2017.

JWST memberikan para ilmuwan pandangan yang belum pernah ada sebelumnya ke dalam kosmos. Gambar ini  mengungkap detail yang sebelumnya tak terdeteksi, bahkan pada objek-objek yang sudah lama dipelajari.

“Sebelum Webb, kami bahkan tidak bisa mendeteksi sebagian besar materi ini apalagi melihatnya dengan sejelas ini,” kata Mike Ressler, peneliti sekaligus ilmuwan proyek untuk MIRI di Jet Propulsion Laboratory NASA, California Selatan. 

“Berkat data dari MIRI, kini kami bisa mempelajari lebih dalam sifat turbulen dari nebula ini,” lanjutnya.

Ressler sendiri sudah pernah melihat cincin di sekitar NGC 1514 melalui gambar lama yang jauh lebih buram, yang diambil tahun 2010 oleh teleskop inframerah NASA yang kini sudah pensiun, Wide-field Infrared Survey Explorer (WISE). Namun berkat kecanggihan Webb, kini keindahan nebula tersebut tersaji jauh lebih detail dan memesona. (livescience/Z-2)
 

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |