Iran Kecam Serangan Israel di Ladang Gas South Pars: Upaya Memperluas Konflik?

8 hours ago 5
 Upaya Memperluas Konflik? Iran Kecam Serangan Israel di Ladang Gas(AFP)

MENTERI Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi, mengutuk keras serangan Israel terhadap salah satu fasilitas gas utama Iran yang terletak di pesisir Teluk Persia. Dalam pernyataannya pada Minggu, Araghchi menyebut serangan tersebut sebagai langkah strategis yang disengaja untuk memperluas konflik di luar wilayah Iran.

“Menyeret konflik ke kawasan Teluk Persia adalah kesalahan strategis besar, kemungkinan besar dilakukan dengan sengaja untuk memperluas perang melampaui batas teritorial Iran,” ujarnya dalam pertemuan bersama para diplomat asing, dikutip dari AFP. Minggu (15/6).

Fasilitas yang menjadi target adalah bagian dari proyek South Pars, ladang gas alam terbesar di dunia yang terletak di wilayah lepas pantai Provinsi Bushehr, Iran bagian selatan. South Pars menyuplai sekitar 70 persen kebutuhan gas domestik Iran, menjadikannya tulang punggung energi nasional.

Ladang gas raksasa ini berbagi tapak dengan Qatar—yang menyebut sisi mereka sebagai North Dome—dan telah dikembangkan oleh Iran sejak akhir 1990-an.

Pada Sabtu, media lokal melaporkan terjadinya ledakan besar dan kebakaran di salah satu fasilitas di South Pars Fase 14, yang diduga kuat disebabkan oleh serangan drone militer Israel.

Araghchi menggambarkan serangan ini sebagai tindakan yang “sangat berbahaya”, dan memperingatkan bahwa eskalasi militer di wilayah Teluk bisa melibatkan negara-negara lain di kawasan, bahkan berpotensi memicu konflik global.

Serangan terhadap South Pars hanya berselang satu hari setelah Israel melancarkan serangan besar-besaran terhadap Iran. Serangan tersebut menewaskan sejumlah komandan militer senior dan ilmuwan nuklir, serta menghantam berbagai instalasi militer, fasilitas nuklir, hingga kawasan permukiman.

Sebagai balasan, Iran meluncurkan rentetan serangan rudal mematikan ke wilayah Israel. Serangan tersebut menewaskan sedikitnya 10 warga Israel pada Minggu dini hari dan melukai puluhan lainnya. (Z-10)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |