
DI tengah perkembangan penonton film Indonesia dan jumlah produksi film dalam negeri, rumah produksi Imperial Pictures juga terus menghadirkan karya terbaru. Saat ini, rumah produksi Imperial Pictures setidaknya tengah mempersiapkan lima judul film baru dengan berbagai genre, mulai dari drama, horor, hingga komedi.
Salah satu di antaranya adalah film berjudul Ghosting. Film tersebut bergenre komedi horor yang disutradarai oleh Arie Aziz, dan dibintangi di antaranya oleh Yasamin Jasem, Baskara Mahendra, dan Leony Fitria.
Ghosting telah menyelesaikan proses syuting dan kini dalam tahap pasca produksi, dan akan tayang pada awal tahun depan.
“Dengan jumlah penonton Indonesia yang begitu besar dan beragam, kami yakin masih banyak ruang untuk berkreasi dan berkolaborasi. Yang penting, kami ingin terus konsisten menghadirkan film yang berkualitas,” kata produser dan CEO Imperial Pictures Peter Surya Wijaya dalam siaran pers yang diterima Media Indonesia, Senin (13/10).
Imperial Pictures termasuk pemain baru di industri film nasional. Rumah produksi ini didirikan pada tahun 2020. Meski demikian, Peter menegaskan semangat mereka adalah untuk berkembang melalui karya dan bukan sekadar mengejar jumlah produksi.
“Meskipun tergolong baru di industri film, Imperial Pictures berkomitmen untuk menghadirkan karya lintas genre yang merepresentasikan budaya Indonesia,” tambahnya.
Pada awal perjalanan, Imperial Pictures sempat berkolaborasi dengan rumah produksi lain. Beberapa karya film yang sudah digarap di antaranya Aku Tahu Kapan Kamu Mati (2020) dan Merindu Cahaya de Amstel (2022).
Berbekal pengalaman tersebut, Imperial Pictures kemudian mulai memproduksi film sendiri, yaitu Kromoleo, karya sutradara Anggy Umbara dan Assalamualaikum Beijing 2: Lost in Ningxia karya sutradara Guntur Soeharjanto.
Peter menyadari industri film Indonesia penuh dengan tantangan dan kompetisi yang ketat. Namun ia memandang hal tersebut sebagai peluang untuk terus belajar dan berkembang.
“Kami menyadari perjalanan ini masih panjang, dan masih banyak yang bisa kami pelajari. Namun dengan dukungan penonton Indonesia, Imperial Pictures berkomitmen untuk terus tumbuh dan menghadirkan film yang dekat dengan hati masyarakat,” tutup Peter. (Z-1)