
OLYMPIQUE Lyonnais dengan mudah memastikan tempat di perempat final Liga Europa usai membantai FCSB 4-0 dengan agregat 7-1.
Sejak awal permainan, tuan rumah menekan. Lukas Zima melakukan penyelamatan cepat untuk menggagalkan tembakan melengkung Ernest Nuamah, yang menerima umpan indah dari Rayan Cherki.
Kesalahan di lini tengah membuat Georges Mikautadze mendapatkan bola di dalam kotak penalti. Dengan gerakan lincah, ia melewati tiga bek sebelum melepaskan tembakan yang bersarang di sudut bawah gawang FCSB.
Sebagai juara Eropa 1986, FCSB membutuhkan respons cepat. Malcom Edjouma nyaris mencetak gol, tetapi usahanya berhasil diamankan kiper Lyon. Itu menjadi satu-satunya peluang emas bagi tim tamu, sementara Lyon terus menggempur.
Nuamah menyia-nyiakan dua peluang beruntun. Namun, ia segera menebus kesalahannya dengan mencetak gol dari dalam kotak penalti untuk menggandakan keunggulan Lyon.
Bagi pelatih Paulo Fonseca, kemenangan ini tentu terasa manis, terutama setelah ia menerima hukuman larangan mendampingi tim selama sembilan bulan di kompetisi domestik akibat konfrontasi dengan wasit.
Sebelum turun minum, Lyon nyaris menambah keunggulan, tetapi Zima menggagalkan peluang Nuamah, sementara tendangan jarak jauh Cherki hanya melebar tipis dari sudut atas gawang.
Di awal babak kedua, Cherki kembali berperan sebagai kreator. Ia menerobos kotak penalti sebelum mengirimkan umpan kepada Mikautadze, yang dengan tenang menempatkan bola ke sudut bawah gawang FCSB.
Hingga akhir pertandingan, Cherki terus meneror pertahanan lawan. Pada sentuhan terakhirnya di laga ini, ia nyaris mencatatkan assist ketiganya setelah memberikan umpan kepada Mikautadze, tetapi tembakan sang striker kali ini melebar.
Lyon akhirnya menyelesaikan pertandingan dengan nyaman, menandai kemenangan keenam mereka dalam delapan laga sejak Fonseca mengambil alih kursi pelatih pada akhir Januari.
Mikautadze yang mengincar hat-trick pertamanya sejak November 2022 sempat membuang satu peluang emas. Namun, Lyon tetap menutup laga dengan gemilang, saat Nuamah menyempurnakan brace-nya di menit ke-88 melalui tendangan voli hasil umpan Mikautadze.
Bagi FCSB, ini baru kekalahan kedua dalam 11 pertandingan terakhir mereka, tetapi kekalahan ini menjadi bukti nyata perbedaan kualitas antara mereka dan raksasa Prancis tersebut. (Flashscore/Z-2)