2 hours ago
2
Ilustrasi: Sejumlah anggota Forum Perempuan Diaspora nusa Tenggara Timur (FPD NTT) membawa atribut aksi untuk menolak kekerasan seksual(ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin)
WAKIL Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kewirausahaan Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) Universitas Brawijaya (UB) Moh. Said mengungkapkan sampai saat ini pihak kampus masih melakukan penyelidikan internal terhadap dugaan kasus pelecehan seksual yang dialami mahasiswi FIA UB saat mengikuti Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PK2MABA) tahun 2024 lalu.
"Untuk saat masih dalam proses investigasi secara internal terkait kasus tersebut," kata Said saat dikonfirmasi, Minggu (19/10).
Untuk saat ini pihak kampus masih melakukan investigasi internal sehingga belum melakukan pelaporan kepada pihak berwajib.
"Belum dilaporkan, nanti melihat hasil investigasi akan dibahas tim etik, hasil dari tim etik ini akan menghasilkan rekomendasi," ungkapnya.
Selain itu ia menegaskan bahwa sampai saat ini baru satu orang yang melaporkan kasus kekerasan seksual di FIA UB.
"Yang kami ketahui, hanya satu korban yang melaporkan tentang kasus kekerasan seksual di FIA. Sementara yang ramai di media sosial itu, sebelumnya tidak ada laporan kasus tentang hal tersebut," pungkasnya. (Iam/M-3)
