
DUA mayat perempuan ditemukan di sungai dalam seminggu terakhir. Mayat pertama ditemukan warga pada Selasa (1/4) siang, di Sungai Code, di Dusun Pandes 1, Wonokromo, Pleret, Bantul. Mayat kedua ditemukan warga di Sungai Progo, Padukuhan Ngemplak, Kalurahan Kembang, Kapanewon Nanggulan, Kulonprogo, Rabu (2/4).
Untuk kasus pertama, Polres Bantul telah berhasil mengidentifikasi tubuh mayat perempuan tersebut. Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana menyampaikan, berdasarkan hasil identifikasi dari sidik jari, tubuh tersebur beridentitas Ida Kurniawati, 22, warga Wonogiri, Jawa Tengah.
"Penyebab kematian belum dapat kami simpulkan," terang dia, Rabu (2/4). Dilihat dari kondisi tubuhnya, Ida diperkirakan meninggal sekitar 3 hari atau lebih.
Saat ditemukan, Ida menggenakan kaus hitam, pakaian di luar berwarna hijau tua, dan celana hitam. Di tubuhnya terdapat beberapa luka, seperti di luka telapak tangan dan memar di pergelangan tangan kanan, serta beberapa gigi yang tanggal,.
Kulit kepala, wajah, dan tangan korban juga telah mengelupas. "Penyebabnya (luka-luka itu) belum diketahui," terang dia.
Untuk kasus kedua, polisi belum bisa menentukan identitas jasad perempuan tersebut. Kasi Humas Polres Kulonprogo, Iptu Sarjoko menyampaikan, jasad perempuan tersebut ditemukan oleh warga Rabu (2/4) sekitar pukul 11.30 WIB.
"Jasad tersebut ditemukan tanpa busana," ungkap dia. Jasad tersebut diperkirakan telah meninggal dunia lebih dari 3 hari.
Polisi sudah tidak bisa mengidentifikasi jasat tersebut dari wajahnya. Jasad tersebut memiliki ciri-ciri fisik tinggi sekitar 160 sentimeter dan berat sekitar 65 kilogram. Perempuan tersebut masih mengenakan cincin emas di jari keempat tangan kiri dan empat gelang emas di tangan kanannya.
Dari pemeriksaan medis, beberapa luka ditemukan.
"Jasad perempuan tersebut saat ini berada di RSUD Wates untuk pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut," tutup dia. (H-4)