
DPRD Jawa Barat (Jabar) menilai retret yang diselenggarakan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terhadap para kepala daerah oleh Presiden Prabowo Subianto merupakan momentum penting bagi bangsa Indonesia sekaligus memperkuat kepemimpinan daerah dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Seperti yang dikatakan anggota DPRD Jabar dari Fraksi Gerindra Syahrir Senin (24/2), ada beberapa materi yang diberikan selama retret sangat relevan dengan kebutuhan daerah dan rakyat. Misalnya, kata dia, visi misi untuk kesejahteraan rakyat, membangun daerah yang berkelanjutan, menjadi kepala daerah yang visioner dan berwawasan, membangun dan mengembangkan daerah dengan berbasis pada potensi lokal. Lalu membangun kemitraan yang kuat dengan pemerintah pusat dan masyarakat.
"Para kepala daerah bisa menjalankan tugasnya dengan efektif dan efisien, serta meningkatkan kesejahteraan rakyat. Sehingga, terciptanya lapangan pekerjaan dan ketersediaan SDM yang mumpuni yang siap bersaing, karena implementasi suksesi pemerintah pusat akan dirasakan langsung di daerah-daerah," papar Syahrir.
Menurut Syahrir, suksesi pemerintah pusat di daerah, meliputi beberapa aspek, antara lain aspek politik, aspek administratif, aspek keuangan dan juga aspek hukum. Target Indonesia emas 2045 ialah visi negara untuk menjadi negara maju, berdaulat, dan berkelanjutan. Jadi, untuk capai target ini pemerintah telah menyusun rencana pembangunan jangka panjang nasional (RPJPN) 2025-2045.
"Yang jelas, ada beberapa tujuan yang ingin dicapai lewat RPJPN, seperti meningkatkan kualitas hidup masyarakat, meningkatkan kemampuan ekonomi dan meningkatkan keamanan serta ketahanan nasional," sambung Syahrir. (E-2)