Digerus Pabrik Semen, Tebing Kapur Longsor , Belasan Warga Mengungsi

3 hours ago 2
Digerus Pabrik Semen, Tebing Kapur Longsor , Belasan Warga Mengungsi Tebing kapur longsor akibat digerus pabrik semen.(MI/Lilik Darmawan)

LONGSOR tebing batu kapur menerjang kawasan pemukiman di Desa Darmakradenan, Kecamatan Ajibarang, Banyumas, Jawa Tengah pada Minggu (27/10) sore. Setidaknya ada tiga rumah yang berderet tepat di bawah tebing setinggi sekitar 50 meter mengalami kerusakan serius.

Rumah milik Aris Setiana, 31, menjadi yang paling parah terdampak. Bangunan itu rata dengan tanah setelah tertimpa bongkahan batu kapur berukuran besar. Sisa bagian atap masih tampak di antara material longsor.

Di sebelahnya, rumah milik Samsudin, 51, juga rusak berat. Sejumlah batu raksasa menimpa bangunan hingga menutup akses masuk. Untuk menyelamatkan barang berharga, Samsudin harus melewati tumpukan batu tersebut. “Semalam saya mengungsi ke rumah saudara,” ujarnya pada Senin (28/10).

Rumah Erwin, 45, tidak luput dari hantaman material longsor. Kerusakan terlihat di bagian depan rumah dan tiga sepeda motor ikut tertimpa. “Dua motor masih tertimbun. Satu milik bengkel, satu lagi milik Aris. Punya saya masih kelihatan,” katanya.

DIPICU PENAMBANGAN

BPBD Banyumas menduga pergerakan tanah itu berasal dari kawasan penambangan batu kapur milik pabrik semen yang beroperasi di wilayah tersebut. Kesimpulan itu diperoleh setelah petugas memeriksa koordinat dan dokumentasi kejadian.

“Dari hasil pengecekan dan rekaman yang kami terima, kemungkinan berada di area pertambangan semen,” kata Pelaksana Tugas Kepala Pelaksana BPBD Banyumas, Andi Risdianto.

Sebelum kejadian, Ajibarang dilaporkan diguyur hujan. Laporan pertama diterima menjelang Maghrib. “Informasi masuk sekitar pukul 17.30 WIB, kondisi saat itu sudah tidak hujan,” tambahnya.

BPBD mencatat tiga rumah mengalami kerusakan dengan tingkat berbeda. Satu di antaranya rusak berat, sementara dua lainnya rusak sedang dan ringan. Meski demikian, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. “Tiga kepala keluarga dengan total 11 jiwa terdampak dan sudah kami ungsikan ke rumah kerabat,” kata Andi. (E-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |