
EDGECOMBE menorehkan sejarah dalam kemenangan dramatis Philadelphia 76ers atas Boston Celtics dengan skor 117-116 pada Rabu malam.
Mantan bintang Baylor itu tampil luar biasa di TD Garden dengan mencetak 14 poin hanya dalam 12 menit pertama pertandingan pembuka musim. Ia emecahkan rekor lama milik LeBron James yang telah bertahan lebih dari dua dekade.
Catatan tersebut menempatkan Edgecombe sebagai pemain dengan poin terbanyak di kuarter pertama dalam debut NBA sepanjang sejarah. Sebelumnya, LeBron James mencetak 12 poin di kuarter pembuka debutnya bersama Cleveland Cavaliers pada tahun 2003.
Penampilan mengesankan Edgecombe tidak berhenti di sana. Ia menutup laga dengan 34 poin dan tujuh rebound, menembak 13 dari 26 kali percobaan termasuk 5 dari 13 tembakan tiga angka.
Capaian 34 poin itu menjadi yang tertinggi dalam debut NBA sejak tahun 1974, sekaligus ketiga tertinggi sepanjang masa. Rekor tertinggi masih dipegang oleh Wilt Chamberlain dengan 43 poin pada debutnya di tahun 1959. Edgecombe juga menjadi satu-satunya pemain abad ke-21 yang mampu mencetak lebih dari 30 poin di laga debut.
Yang membuat pencapaian tersebut semakin mengesankan adalah cara ia memulainya. Pemain berusia 20 tahun itu hanya mencetak satu lemparan bebas di awal pertandingan dan baru mendapatkan field goal pertamanya di pertengahan kuarter melalui sebuah dunk.
Momentum itu seolah menjadi pemicu bagi penampilannya yang luar biasa. Dalam dua menit berikutnya, ia menambahkan delapan poin beruntun, dua kali melalui tembakan tiga angka dan satu dunk tambahan, sehingga mencapai dua digit skor dengan cepat.
Menjelang akhir kuarter pertama, Edgecombe menembakkan tiga angka penting yang menyamakan kedudukan sekaligus memecahkan rekor debut LeBron James. Ia menutup kuarter dengan catatan 5 dari 9 tembakan berhasil, termasuk tiga kali tembakan tiga angka.
Sebelum memasuki NBA, Edgecombe mencatat rata-rata 15 poin dan 5,6 rebound per pertandingan di Baylor, dengan akurasi tembakan tiga angka sebesar 34%. Dalam satu musimnya bersama Bears, ia meraih penghargaan All-Big 12.
Selain itu, ia juga membawa timnya mencatat rekor 24-11 serta mencapai putaran kedua turnamen NCAA. Penampilan gemilang itu membuat 76ers memilihnya sebagai pilihan ketiga pada NBA Draft musim panas lalu.
Dalam pertandingan melawan Celtics, Tyrese Maxey menjadi pencetak angka terbanyak bagi 76ers dengan 40 poin, termasuk tujuh tembakan tiga angka. Dari kubu Boston, Jaylen Brown dan Derrick White masing-masing menyumbang 25 poin. Sementara itu, Neemias Queta menambah 17 poin dan delapan rebound.
Meski Edgecombe masih jauh dari level karier LeBron James yang telah menorehkan banyak prestasi Hall of Fame. Namun, debutnya ini sudah cukup untuk melampaui salah satu rekor milik sang legenda. Sebuah awal yang menjanjikan bagi perjalanan panjangnya di NBA.
Sumber: yahoo.com