Chivu Sebut Pemain Inter Milan Perlu Diguncang 

9 hours ago 2
Chivu Sebut Pemain Inter Milan Perlu Diguncang  Bendera mini Inter Milan.(AFP/ISABELLA BONOTTO)

PELATIH Inter Milan, Cristian Chivu, mengungkapkan kebangkitan performa timnya tak lepas dari upaya memulihkan kepercayaan diri skuad setelah musim lalu berakhir dengan kekecewaan besar. 

Ia menilai para pemain Nerazzurri perlu dipahami, diyakinkan, sekaligus diguncang agar kembali menemukan semangat juang mereka.

Inter melanjutkan tren positif dengan kemenangan telak 4-0 atas Union Saint-Gilloise pada lanjutan Liga Champions

Meski sempat goyah di awal laga setelah lawan menciptakan empat peluang dalam empat menit pertama, Inter segera mengendalikan permainan dan tampil dominan hingga peluit akhir.

Gol-gol Denzel Dumfries, Lautaro Martinez, penalti Hakan Calhanoglu, serta gol perdana Francesco Pio Esposito di Liga Champions memastikan kemenangan sekaligus mempertahankan rekor sempurna Inter di kompetisi Eropa musim ini.

“Tim ini perlu menemukan kembali kepercayaan dirinya, melupakan akhir musim lalu yang mengecewakan setelah harapan begitu tinggi. Sayangnya, sepak bola kadang bisa kejam dan meninggalkan luka yang sulit hilang,” ujar Chivu dikutip dari Football Italia.

“Para pemain perlu dipahami, diyakinkan, dan juga diguncang, karena di dalam diri mereka masih ada api dan keinginan untuk bekerja keras agar kembali berada di puncak musim ini,” lanjutnya.

Chivu juga memberi perhatian khusus pada Francesco Pio Esposito yang mencetak gol perdananya di Liga Champions. 

Pemain muda berusia 20 tahun itu kini telah menorehkan gol di Serie A, Liga Champions, dan bersama tim nasional Italia senior.

“Pemain muda harus diberi kesempatan. Jika kita terus menunggu, waktu akan berlalu dan mereka tak akan pernah siap,” kata Chivu. 

“Kita harus melempar mereka ke lapangan dan melihat apa yang mereka miliki. Jika mereka punya karakter, etos kerja, dan semangat berkorban, dengan dukungan rekan setim yang berpengalaman, itu akan membantu perkembangan mereka.”

Kemenangan atas Union Saint-Gilloise menjadi yang ketujuh secara beruntun bagi Inter di semua kompetisi, termasuk Serie A dan Liga Champions, meski masih tanpa striker utama Marcus Thuram yang cedera. (I-3)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |