
CHELSEA menang 5-1 atas Ajax di Liga Champions pada Kamis (23/10) WIB. Hasil itu membuat Chelsea menjadi klub pertama dalam sejarah kompetisi yang memiliki tiga pemain remaja berbeda mencetak gol dalam satu laga.
Marc Guiu menjadi remaja pertama yang mencetak gol dalam laga kontra Ajax di Stamford Bridge. Pemain berusia 19 tahun itu membuka keunggulan untuk timnya pada menit ke-18.
Namun, rekor itu dirusak rekan setimnya, Estevao Willian yang mencetak gol keempat untuk Chelsea jelang waktu turun minum. Melalui titik putih, Willian yang lebih muda setahun dari Guiu berhasil mengeksekusi penalti yang dihadiahi wasit.
Memasuki babak kedua, pelatih Chelsea Enzo Maresca melakukan rotasi besar. Salah satu pemain pengganti, Tyrique George yang berusia 18 tahun, hanya butuh tiga menit setelah masuk untuk mencetak gol kelima Chelsea dari dalam kotak penalti, menjadikannya remaja ketiga yang mencetak gol.
Dua gol lain untuk Chelsea dicetak Moises Caicedo dan Enzo Fernandes. Sementara dari tim tamu Wout Weghorst mencetak satu-satunya gol penghibur.
Poin penuh membuat Chelsea bertengger di posisi ke-11 di klasemen liga dengan 6 poin hasil dari memainkan tiga laga. Mereka ada di bawah Liverpool yang juga punya 6 poin tapi unggul selisih gol.
Pemimpin klasemen saat ini, ialah Paris Saint-Germain (PSG) dengan 9 poin. Juara bertahan di laga ketiga kemarin menang 7-2 atas Bayer Leverkusen. (BBC/I-3)