BPOM: Sumpah Pemuda Jadi Momentum untuk Perkuat Nilai-Nilai Kebangsaan

4 hours ago 2
 Sumpah Pemuda Jadi Momentum untuk Perkuat Nilai-Nilai Kebangsaan Para siswa mengamati diorama kongres pemuda seusai mengikuti upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda di Museum Sumpah Pemuda, Jakarta, Selasa (28/10/2025)(MI/Usman Iskandar.)

BADAN Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyelenggarakan Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 di Aula Bhinneka Tunggal Ika (BTI) BPOM, Jakarta, Selasa (28/10). Sekretaris Utama BPOM Jayadi menyampaikan pentingnya aksi nyata pemuda dalam memajukan bangsa.

Ia menegaskan bahwa semangat Sumpah Pemuda tidak boleh berhenti sebatas slogan, melainkan harus diimplementasikan dalam bentuk karya, inovasi, dan kontribusi yang memberikan manfaat bagi masyarakat.

"Semangat Sumpah Pemuda harus kita hidupkan dalam tindakan nyata. Tidak cukup hanya menjadi simbol, tapi harus tercermin dalam kerja, kreativitas, dan tanggung jawab kita sebagai bagian dari bangsa ini. Pemuda Indonesia, termasuk ASN BPOM, harus menjadi pelaku perubahan yang mampu beradaptasi dengan zaman dan menjaga persatuan sebagai kekuatan utama bangsa," kata Jayadi.

Upacara juga diisi dengan pembacaan naskah Sumpah Pemuda serta pelantunan lagu-lagu kebangsaan, yang membangkitkan rasa cinta tanah air di antara seluruh peserta.

Menurut Jayadi, peringatan ini bukan sekadar seremoni, melainkan momentum untuk memperkuat kembali nilai-nilai kebangsaan di tengah tantangan global dan perkembangan teknologi yang begitu cepat.

"Di tengah dunia yang terus berubah, kita harus tetap berpegang pada semangat persatuan dan pengabdian. Bagi BPOM, menjaga masyarakat dari risiko obat dan makanan adalah bentuk nyata kontribusi kita bagi bangsa," tegasnya.

Momentum Hari Sumpah Pemuda ke-96 ini juga menjadi ajakan bagi seluruh pegawai BPOM, khususnya generasi muda, untuk terus memberikan kontribusi terbaik dalam memperkuat sistem pengawasan obat dan makanan yang lebih tangguh, responsif, dan inovatif.

Melalui semangat Sumpah Pemuda, BPOM berharap semangat persatuan dan pengabdian terus mengalir dalam setiap langkah pelayanan publik, menuju Indonesia yang lebih sehat, berdaya saing, dan unggul. (H-4)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |