BI-Rate Dijaga 4,75%, Ekonom: Agar Transmisi Suku Bunga Lebih Cepat

2 weeks ago 16
 Agar Transmisi Suku Bunga Lebih Cepat Ilustrasi.(Antara Foto)

EKONOM Bank Danamon Indonesia Hosianna Evalita Situmorang menyebut keputusan Bank Indonesia (BI) mempertahankan BI Rate di level 4,75 persen agar transmisi suku bunga lebih cepat. Transmisi dan intermediasi dari kebijakan itu menjadi fokus utama untuk mendorong pertumbuhan kredit.

“Acuan yang lebih rendah dan likuiditas yang memadai (akan) mengurangi biaya pendanaan marjinal bank, menciptakan ruang untuk menormalkan harga simpanan, dan mempersiapkan penurunan suku bunga kredit,” katanya dalam keterangan yang diterima, Rabu (22/10).

Hosianna juga menyoroti penguatan Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM) yang berbasis kinerja dan berorientasi ke depan. Menurutnya, itu merupakan insentif langsung untuk menurunkan suku bunga pinjaman bank, mengangkat penarikan dana, mengurangi rasio yang belum dicairkan, dan mempercepat pertumbuhan kredit.

Kebijakan KLM forward looking dilakukan melalui insentif kepada bank atas komitmennya dalam menyalurkan kredit/pembiayaan kepada sektor tertentu (lending channel). Selain itu bank yang menetapkan suku bunga kredit/pembiayaan yang sejalan dengan arah suku bunga kebijakan Bank Indonesia (interest rate channel).

Insentif KLM yang dapat diterima bank terdiri dari insentif lending channel yakni paling tinggi sebesar 5% dari DPK dan insentif interest rate channel yakni paling tinggi sebesar 0,5% dari DPK. Total insentif yang diterima paling tinggi sebesar 5,5% dari DPK. (H-4)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |