Berdayakan UMKM Lokal, Danone Perkuat Ekspor Pangan Olahan ke India

3 hours ago 3
Berdayakan UMKM Lokal, Danone Perkuat Ekspor Pangan Olahan ke India Danone Indonesia menandatangani kesepahaman bersama dengan Indonesia Trade Promotion Center (ITPC) Chennai, India, untuk melakukan ekspor produk pangan olahan bergizi dan disaksikan langsung oleh Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso.(Dok. Danone Indonesia)

DANONE Indonesia berpartisipasi aktif dalam dua ajang besar yang diselenggarakan oleh Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, yaitu The 40th Trade Expo Indonesia (TEI) 2025 dan Pangan Nusa Expo 2025 yang berlangsung di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Banten. Partisipasi ini merupakan bagian dari komitmen Danone Indonesia dalam memperluas akses produk pangan olahan bergizi ke pasar global, memperkuat rantai nilai pangan nasional, serta mendukung pemberdayaan UMKM lokal.
 
Sebagai bagian dari TEI 2025, Danone Indonesia menandatangani kesepahaman bersama dengan Indonesia Trade Promotion Center (ITPC) Chennai, India, untuk melakukan ekspor produk pangan olahan bergizi dan disaksikan langsung oleh Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso.
 
Mendag menyambut baik penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) di hari pertama TEI 2025. Menurutnya, hal ini mencerminkan semakin meningkatnya minat pasar global terhadap produk-produk Indonesia.

"Penandatanganan MoU hari ini menjadi awalan bagus bagi jalannya TEI 2025. Artinya, para pembeli melirik produk-produk Indonesia dan memang banyak diminati. Perwakilan perdagangan (perwadag) RI di luar negeri telah bekerja dengan baik dan kami optimistis dengan kontribusi TEI 2025 dalam membangun momentum ekspor produk-produk Indonesia, termasuk produk dari usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM)," jelas Budi dikutip dari siaran pers yang diterima, Selasa (21/10).
 
Sementara itu, Corporate Communications Director Danone Indonesia Arif Mujahidin menyampaikan terima kasih atas dukungan pemerintah terhadap kerja sama lintas sektor dalam memperluas pasar produk Indonesia.

"Kami mengapresiasi dukungan Kementerian Perdagangan dalam membuka peluang ekspor bagi produk-produk pangan olahan industri dari Indonesia. Kolaborasi ini menjadi langkah strategis bagi Danone Indonesia dalam memperluas akses produk pangan olahan industri ke pasar global, sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat inovasi produk pangan industri yang berkualitas," ujar Arif.
 
Danone Indonesia, lanjut Arif, juga menjadi salah pendukung program Pangan Nusa Expo 2025 yang juga diselenggarakan oleh Kementerian Perdagangan. Pada kesempatan ini, Danone Indonesia memberikan bantuan usaha sebesar Rp25 juta kepada 10 pemenang UMKM Pangan Awards 2025, tiga di antaranya merupakan UMKM binaan Danone Indonesia melalui program Damping (Danone Mentorship and Partnership for Inclusive Growth).
 
Sejak diluncurkan pada 2020, program Damping telah mendampingi dan memberikan manfaat kepada lebih dari 10.300 pelaku UMKM di berbagai daerah di Indonesia untuk meningkatkan daya saing dan ketahanan bisnis mereka.
 
"Kami sangat mengapresiasi dukungan Danone Indonesia yang turut berperan aktif dalam pengembangan UMKM pangan lokal melalui program pembinaan yang berkelanjutan. Kolaborasi seperti ini menjadi contoh sinergi antara pemerintah dan sektor swasta dalam mendorong produk pangan nasional naik kelas," ujar Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan, Iqbal Shoffan Shofwan.
 
Sebagai perusahaan yang memiliki komitmen kuat terhadap keberlanjutan, Danone Indonesia memandang dukungan terhadap UMKM sebagai bagian penting dari ekosistem pangan nasional yang inklusif.

"Kami bangga karena tiga dari sepuluh pemenang UMKM Pangan Awards tahun ini merupakan mitra binaan Danone Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa pendampingan yang konsisten mampu menghasilkan UMKM tangguh yang siap bersaing secara nasional bahkan global," ujar Public Affairs and Sustainability Senior Director Danone Indonesia, Karyanto Wibowo. (Fal/E-1)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |