1 month ago
20
Ilustrasi e-KTP(MI/Hendri Kremer)
PEMERINTAH Kota Batam melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) terus berupaya meningkatkan akses layanan administrasi kependudukan, khususnya perekaman Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP). Salah satu langkah inovatif yang dilakukan adalah memperluas program jemput bola, yang memungkinkan perekaman e-KTP dilakukan langsung di lokasi masyarakat, termasuk sekolah-sekolah tingkat SLTA.
Program jemput bola ini bertujuan untuk mempermudah masyarakat, terutama pelajar berusia 17 tahun ke atas, dalam mendapatkan e-KTP tanpa harus datang ke kantor kecamatan. Kepala Disdukcapil Kota Batam, Heryanto, mengatakan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen untuk mempercepat layanan administrasi kependudukan sekaligus menjangkau masyarakat yang lokasinya jauh dari kantor Disdukcapil.
“Dengan layanan jemput bola, kami ingin memastikan semua warga Batam mendapatkan akses yang mudah dan cepat untuk perekaman e-KTP. Kami turun langsung ke lapangan, termasuk ke sekolah-sekolah, agar pelajar bisa melakukan perekaman tanpa mengganggu aktivitas belajar mereka,” kata dia, Rabu (19/3).
Sistem jemput bola ini tidak hanya menyasar pelajar, tetapi juga kelompok rentan seperti lansia dan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Mekanisme program melibatkan koordinasi dengan pihak sekolah atau komunitas setempat untuk mengajukan permohonan kepada Disdukcapil. Setelah itu, tim Disdukcapil akan datang dengan peralatan perekaman lengkap untuk melayani masyarakat secara langsung.
Sejak program ini dimulai, antusiasme masyarakat, khususnya pelajar, sangat tinggi. Selain memberikan kemudahan bagi siswa yang sibuk dengan persiapan ujian atau aktivitas sekolah lainnya, layanan ini juga mendukung kebutuhan administratif seperti pendaftaran kuliah dan melamar pekerjaan. Sepanjang tahun 2025, Disdukcapil menargetkan lebih banyak sekolah dan komunitas yang dapat terlayani melalui program ini.
Dengan adanya layanan jemput bola ini, Pemerintah Kota Batam berharap seluruh warga yang memenuhi syarat dapat segera memiliki e-KTP sebagai identitas resmi mereka. Program ini juga menjadi bagian dari upaya menciptakan tata kelola pemerintahan yang lebih baik dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. (E-2)
