Banyak Galian di Jalanan Jakarta, Ini Tanggapan Pramono

4 hours ago 3
Banyak Galian di Jalanan Jakarta, Ini Tanggapan Pramono ilustrasi.(MI/Ramdani.)

GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung menanggapi maraknya proyek galian yang selalu dimulai pengerjaannya pada akhir tahun. Menurutnya proyek tersebut merupakan dampak dari pola pelaksanaan anggaran yang masih sering dilakukan mendekati penutupan tahun anggaran.

Ia mencontohkan salah satunya seperti galian di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan yang dikeluhkan warga karena menjadi penyebab kemacetan.

“Yang pertama, memang perencanaannya sudah cukup lama, termasuk yang disebut dengan table trap yang di Fatmawati yang sekarang lagi mendapatkan sorotan publik. Itu bukan sesuatu yang baru,” kata Pramono di RSUD Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (16/10).

Kendati demikian, Pramono tak menampik kebiasaan pengerjaan proyek di penghujung tahun masih kerap terjadi. Ia menyebut hal tersebut sebagai bagian dari budaya pengelolaan keuangan yang perlu dibenahi.

“Bahwa kemudian, ya, saya juga harus mengatakan apa adanya, memang pola pemanfaatan keuangan kita, APBD kita, itu masih sering kali di ujung itu kayak ngejar setoran,” ujarnya.

Ia menegaskan, pihaknya berupaya mengubah pola tersebut agar proyek-proyek pembangunan bisa dimulai lebih awal. Mekanisme lelang dini bisa dilaksanakan untuk mempercepat pelaksanaan program.

“Di Balai Kota sendiri saya sudah menyampaikan dari awal bahwa nanti untuk APBD di tahun 2026, dari awal kalau perlu bahkan sebelumnya, sudah dilakukan lelang,” jelasnya.

Ia menambahkan, langkah percepatan itu pernah dilakukan dengan baik di tingkat nasional, dan hasilnya mampu mendorong efisiensi serta pemerataan pelaksanaan proyek sepanjang tahun.

“Seperti yang dulu pernah kami lakukan ketika pemerintah pusat, menterinya pada waktu itu Pak Basuki (Menteri PUPR). Maka dengan pola yang sama, saya akan dorong supaya enggak semuanya kejar-kejaran di akhir tahun,” pungkasnya. (Far/P-3)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |