Bandung Zoo dibuka kembali pada Senin (20/10/2025) untuk tamu undangan.(MI/Naviandri)
SETELAH ditutup sejak 6 Agustus 2025 lalu, Kebun Binatang Bandung atau Bandung Zoo mulai hari ini, Senin (20/10) telah dibuka kembali. Namun pengunjung yang diperbolehkan masuk khusus tamu undangan.
“Banyaknya permintaan dari dari pihak sekolah untuk berkunjung ke Bandung Zoo berkaitan dengan kurikulum sekolah, karenanya Bandung Zoo hari ini dibuka. Pembukaan ini juga sebagai wujud syukur karena police line sudah dibuka. Kami terus berbenah di dalam sampai semua selesai, barulah dibuka secara komersial,” ungkap Humas Bandung Zoo Sulhan Syafi’i.
Menurut Sulhan, selama tutup sejumlah sekolah mengutarakan harapannya agar Bandung Zoo segera dibuka kembali. Mereka bertanya melalui medsos seperti Instagram, maupun Whatsapp Bandung Zoo.
“Intinya ada kewajiban sekolah memenuhi kurikulum pendidikan. Karena itulah hari ini Bandung Zoo dibuka dengan tamu khusus undangan secara gratis,” jelasnya.
Sulhan menambahkan, adapun di pintu masuk, petugas loket hanya mendata pengunjung dan meminta identitas agar semua tamu terdata dengan baik.
“Kami tetap harus memberikan jaminan keamanan, keselamatan dan asuransi semua pengunjung yang ada di dalam,” terangnya.
Para pengunjung, kata Sulhan, kini bisa menikmati fasilitas kandang-kandang yang sudah modern dengan sistem tanpa pagar. Dengan cara tersebut, pengunjung dan satwa bisa berinteraksi dengan tatapan mata langsung tanpa sekat.
“Konsep ini kami kembangkan agar kebun binatang ini lebih ramah satwa, ramah pengunjung dan lebih modern,” tuturnya.
Tim internal Bandung Zoo, lanjut Sulhan, juga terus meng-upgrade diri untuk bisa meningkatkan sistem perkandangan yang lebih modern.
"Tim internal kami terus belajar sana sini termasuk mendatangkan tim ahli untuk belajar mengenai kebun binatang modern dan Alhamdulillah semuanya berjalan dengan baik,” tandasnya.
Untuk diketahui Kebun binatang Bandung berdiri sejak tahun 1933. Ena Bratakusumah adalah salah satu pendirinya. Pada tahun 1957 Ema mendirikan Yayasan Margasatwa Tamansari (YMT) yang kemudian dilanjutkan oleh adiknya, Ukar Bratakusumah dan turun ke anak Ema, Romly Bratakusumah. Kini Bandung Zoo dalam pundak kepemimpinan generasi ketiga (anak Romly), Bisma Bratakusumah.
"Sebagai informasi, YMT Bisma Bratakususmah sudah mengantongi izin dari Kementerian Kehutanan dari tahun 2003-2033. Jadi, kami tetap harus buka untuk melayani pengunjung. karena ini juga bagian dari edukasi, dan juga untuk meningkatkan indeks kebahagiaan masyarakat,” ucapnya. (AN/E-4)
