Atep Rizal dan Ismed Sofyan Bakal Latih 40 Talenta Muda Terbaik

4 hours ago 2
Atep Rizal dan Ismed Sofyan Bakal Latih 40 Talenta Muda Terbaik Ilustrasi(Dok ist)

SEBANYAK 40 talenta muda terbaik yang merupakan hasil seleksi dari 70 anak usia 10-12 tahun dari berbagai daerah Jabodetabek akan digembleng oleh legenda dan pelatih sepak bola nasional yaitu Atep Rizal dan Ismed Sofyan.

Ke-40 anak yang lolos seleksi itu akan dibagi jadi empat tim yaitu Tim Macan, Tim Harimau, Tim Elang, dan Tim Rajawali, dengan masing-masing tim berjumlah 10 pemain. Coach Atep akan melatih Tim Elang dan Tim Rajawali sedangkan Coach Ismed akan melatih Tim Macan dan Tim Harimau.

"Mereka akan mendapatkan pelatihan sepak bola pada beberapa aspek penting untuk menjadi pesepakbola profesional seperti pelatihan fisik, pelatihan teknik, pemahaman strategi, hingga pelatihan mental," ujar Creative Director Daehong Communications Indonesia Ferdinand Pasaribu saat memperkenalkan program Lotte Bintang Muda-Generasi Masa Depan 2025, di Jakarta, Kamis (23/10).

Program ini diselenggarakan Lotte Group dan Daehong Communications Indonesia sebagai program corporate social responsibility (CSR) yang berkontribusi dalam pembangunan dan kesejahteraan masyarakat atau komunitas di Indonesia dalam hal ini olahraga anak muda (youth sports).

Ferdinand mengatakan selain mendapatkan pelatihan dari coach nasional, peserta mendapatkan coaching clinic dari Coach Lee Young-pyo, mantan bintang Korea Selatan yang pernah memperkuat klub besar Eropa.
"Dengan kehadiran Lee Young-pyo, diharapkan tak hanya meningkatkan kemampuan teknis tetapi juga bisa menginspirasi para Bintang Muda Indonesia," papar Ferdinand.

Lee Chulwong, representatif Daehong Communications Indonesia, menyatakan pada tahun ini pihaknya merancang kampanye dengan tema sepak bola untuk membina dan mendukung anak-anak yang bercita-cita menjadi pemain profesional. "Melalui program ini, kami memberikan mereka bantuan praktis untuk mencapai impian dan harapan mereka,” jelas Lee Chulwong.

Ia menjelaskan selain pelatihan teknik dan taktik, Bintang Muda juga mengikuti berbagai tantangan berhadiah yang mengkombinasikan teknik sepak bola dengan keseruan seperti dribbling joy, shoot for your prize, hingga One VS One, dengan total hadiah ratusan juta rupiah.

“Dengan cara ini, kami berharap bisa menanamkan keyakinan pada anak-anak Indonesia masa depan bangsa, bahwa jika kamu bermimpi dan bekerja keras, kamu bisa mencapainya. Kami juga berharap kelak mereka tumbuh dewasa bercita-cita menjadi pemain tim nasional Indonesia," ucapnya. Pada kesempatan itu, Atep Rizal berharap program ini bisa menjadi fondasi penting dalam pembinaan sepak bola usia dini di Indonesia.

"Secara skill, anak-anak Indonesia banyak yang bagus. Dengan pembinaan usia dini seperti ini, diharapkan bisa memperkuat kemampuan decision making pemain muda kita, ini penting," kata Atep yang pernah menjadi kapten Persib Bandung dan mengangkat trofi Liga Super Indonesia 2014.

Ismed Sofyan menambahkan program ini sangat membantu pembinaan anak-anak usia dini tidak hanya dari sisi skill, tapi juga dari sisi mental karena mereka dilatih pula oleh pelatih internasional dari Korea Selatan, Lee Young-pyo.

"Dengan pembinaan mental diharapkan bisa memperkuat anak-anak usia dini kita saat bertanding dengan pemain negara lain," tutur legenda Persija dan mantan pemain tim nasional Indonesia yang pernah menjuarai Piala Presiden 2018 dan Liga 1 2018.

Sementara itu, Lee Young-pyo optimistis proyek CSR Lotte 2025 ini bisa menjadi program bermakna serta menginspirasi impian dan harapan anak-anak Indonesia menjadi pemain sepak bola profesional.

"Saya juga berharap kelak ada anak-anak Indonesia jadi generasi masa depan Asia Tenggara, terutama saat minat global pada sepak bola berada di puncaknya," pungkas Lee Young-pyo yang pernah memperkuat PSV Eindhoven, Tottenham Hotspur, dan Borussia Dortmund. (H-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |