3 weeks ago
24
Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, puji Declan Rice atas performanya yang luar biasa dalam dua leg perempat final Liga Champions UEFA melawan Real Madrid.(instagram Arsenal)
MERIAM London mengakhiri penantian 16 tahun mereka untuk tampil di semifinal Liga Champions. Di perempat final, Arsenal depak juara eropa 15 kali Real Madrid untuk menjejakkan kaki dibabak empat besar. Di babak semifinal, Skuad asuhan Mikel Arteta ini akan berhadapan dengan klub Prancis PSG.
Dalam dua leg, Arsenal unggul agregat 5-1 dengan mengalahkan sang juara bertahan Real Madrid 2-1 pada leg kedua perempat final Liga Champions di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Kamis dini hari WIB.
Arsenal datang ke Santiago Bernabeu (kandang Real Madrid) dengan percaya diri karena unggul agregat 3-0. Arsenal menggebrak sejak awal.
Tim tamu sempat mendapat penalti pada menit ke-10, akibat pelanggaran Raul Asencio terhadap Mikel Merino. Wasit Francois Letexier sempat melakukan tinjauan VAR sebelum kemudian memastikan penalti untuk Arsenal.
Bukayo Saka yang bertindak sebagai algojo Arsenal, gagal memaksimalkan upayanya dengan sepakan bergaya Panenka. Bola dapat diantisipasi dengan sempurna oleh kiper Madrid Thibuot Courtois.
Memasuki menit ke-24, Madrid juga mendapat penalti akibat pelanggaran Declan Rice terhadap Kylian Mbappe. Namun setelah melakukan tinjauan VAR, wasit mengubah keputusannya dan batal memberikan penalti untuk Madrid.
Setelah itu Arsenal tampil lebih percaya diri lagi, mereka berkali-kali mampu merusak momentum Madrid dan membuat barisan penyerang tim tuan rumah kesulitan mengancam kiper David Raya. Kiper asal Spanyol itu bahkan tidak perlu melakukan satu penyelamatan pun pada babak pertama.
Mantan pemain Madrid, Martin Odegaard, membantu Arsenal memecah kebuntuan pada menit ke-65. Ia mengoperkan bola kepada Mikel Merino, yang menyodorkannya kepada Saka, untuk diselesaikan menjadi gol sekaligus menebus kegagalan penaltinya pada menit ke-65. 1-0 untuk keunggulan Arsenal.
Keunggulan empat gol agregat mungkin membuat Arsenal sedikit lengah. Bek William Saliba kemudian sedikit kurang konsentrasi pada menit ke-67, untuk membuat Vinicius Jr dapat mencuri bola darinya dan menaklukkan kiper Raya untuk menyamakan kedudukan bagi Madrid. Skor kini imbang 1-1.
Harapan Madrid untuk dapat menyamakan kedudukan agregat kemudian mendapat ganjalan pada menit ke-75, saat Mbappe harus keluar lapangan akibat masalah pada pergelangan kakinya. Mbappe kemudian digantikan oleh Brahim Diaz.
Gabriel Martinelli kemudian memastikan kemenangan Arsenal, saat ia sukses menyelesaikan umpan Merino untuk membobol gawang Courtois pada menit ke-90+3 sekaligus memastikan kemenangan tim tamu 2-1. (H-1)
