1 day ago
8
Ilustrasi(Freepik)
Pernah dengar kata "julid" di media sosial atau percakapan sehari-hari? Kata ini sering muncul di kalangan anak muda, tapi apa artinya julid sebenarnya? Dalam artikel ini, kita akan bahas tuntas makna julid, asal-usulnya, dan contoh penggunaannya. Yuk, simak penjelasan berikut!
Apa Artinya Julid?
Julid adalah istilah dalam bahasa gaul yang merujuk pada sikap atau perilaku seseorang yang suka mengomentari atau mencampuri urusan orang lain, biasanya dengan nada negatif atau nyinyir. Orang yang julid sering kali memberikan pendapat yang tidak diminta, terutama di media sosial, dengan tujuan mengkritik atau menyindir.
Misalnya, seseorang yang berkomentar, "Ih, kok dia pakai baju itu? Gak cocok banget!" bisa dikatakan sedang julid. Intinya, julid adalah cara seseorang menunjukkan sikap usil atau kepo berlebihan terhadap kehidupan orang lain.
Asal-Usul Kata Julid
Kata julid berasal dari bahasa Sunda, yaitu "binjulid" yang berarti lidah panjang atau suka menggunjing. Kata ini kemudian diserap ke dalam bahasa gaul Indonesia dan menjadi populer, terutama di platform seperti Instagram, X, dan TikTok. Istilah ini mulai ramai digunakan sekitar tahun 2017, seiring dengan maraknya interaksi di media sosial.
Ciri-Ciri Orang Julid
Bagaimana sih cara mengenali orang yang julid? Berikut beberapa ciri-cirinya:
- Suka memberikan komentar negatif tanpa diminta.
- Sering menyindir orang lain, baik secara langsung maupun tidak langsung.
- Cenderung kepo dan ingin tahu urusan orang lain.
- Komentarnya sering kali tidak relevan atau tidak membangun.
Meski begitu, tidak semua komentar negatif bisa disebut julid. Kalau kritiknya membangun dan bermanfaat, itu bukan julid, melainkan saran!
Contoh Penggunaan Kata Julid
Supaya lebih paham apa artinya julid, berikut beberapa contoh kalimat:
- "Duh, dia julid banget sih, selalu komentar soal gaya orang lain."
- "Jangan julid deh, urusin hidupmu sendiri aja!"
- "Postingan itu langsung dibanjiri komentar julid dari netizen."
Kata ini sering digunakan untuk menggambarkan perilaku di dunia maya, tapi bisa juga dipakai dalam percakapan sehari-hari.
Apa Bedanya Julid dengan Hater?
Banyak yang bingung membedakan julid dengan hater. Meskipun mirip, keduanya punya perbedaan. Orang julid biasanya hanya nyinyir atau mengomentari hal-hal kecil dengan nada usil. Sementara itu, hater cenderung membenci seseorang atau sesuatu secara intens dan sering kali dengan alasan yang lebih serius atau emosional.
Contohnya, kalau seseorang bilang, "Rambutnya kok begitu, sih?" itu julid. Tapi kalau seseorang terus-menerus menyerang seseorang dengan hinaan berat, itu lebih ke arah hater.
Bagaimana Menghadapi Orang Julid?
Menghadapi orang julid bisa jadi tantangan, terutama di media sosial. Berikut tipsnya:
- Abaikan: Komentar julid biasanya tidak penting, jadi lebih baik diabaikan.
- Tetap Positif: Jangan terpancing emosi, balas dengan sikap yang santai atau humoris.
- Blokir jika Perlu: Jika komentar julid sudah mengganggu, gunakan fitur blokir di media sosial.
Ingat, orang julid biasanya hanya mencari perhatian, jadi jangan beri mereka panggung!
Kesimpulan
Jadi, apa artinya julid? Julid adalah sikap suka mengomentari atau menyindir urusan orang lain dengan nada negatif. Istilah ini berasal dari bahasa Sunda dan kini jadi bagian dari bahasa gaul anak muda Indonesia. Meski sering muncul di media sosial, perilaku julid bisa diatasi dengan sikap positif dan bijak. Semoga artikel ini membantu kamu memahami makna julid dan cara menghadapinya!
