Alex de Minaur Lolos ke Nitto ATP Finals 2025, Ikuti Jejak Lleyton Hewitt

2 days ago 6
Alex de Minaur Lolos ke Nitto ATP Finals 2025, Ikuti Jejak Lleyton Hewitt Alex de Minaur memastikan tempat di Nitto ATP Finals 2025 setelah mencapai perempat final Rolex Paris Masters. (Instagram)

PETENIS Australia Alex de Minaur resmi memastikan tiket ke Nitto ATP Finals 2025 setelah menembus perempat final Rolex Paris Masters, Kamis (30/10). Capaian ini menandai partisipasi keduanya secara berturut-turut di turnamen penutup musim yang hanya diikuti delapan petenis terbaik dunia.

Sebelum de Minaur tampil tahun lalu, petenis Australia terakhir yang bermain di ajang bergengsi tersebut adalah Lleyton Hewitt pada 2004. Kini, pemain berusia 26 tahun itu kembali ke Inalpi Arena, Turin, untuk kedua kalinya.

Musim ini menjadi salah satu yang paling konsisten bagi de Minaur. Ia sukses meraih gelar ATP 500 ketiganya di Washington setelah memenangkan laga dramatis melawan Alejandro Davidovich Fokina, di mana ia menyelamatkan tiga match point sebelum keluar sebagai juara.

Selain itu, de Minaur juga menembus final turnamen Rotterdam, serta mencapai semifinal di Monte-Carlo, Beijing, dan Wina. Di ajang terakhir tersebut, ia mencatat pencapaian pribadi dengan kemenangan ke-300 di level tur.

Petenis yang dijuluki “Speed Demon” itu juga menjadi pemain dengan kemenangan terbanyak di lapangan keras musim ini, dengan 42 kemenangan, termasuk kemenangan di babak ketiga Paris Masters atas Karen Khachanov.

Dengan keberhasilan de Minaur, tujuh dari delapan slot di Nitto ATP Finals kini telah terisi. Enam petenis lain yang lebih dulu memastikan tempat adalah Carlos Alcaraz, Jannik Sinner, Alexander Zverev, Novak Djokovic, Ben Shelton, dan Taylor Fritz.

Kini, satu tempat tersisa masih diperebutkan antara Lorenzo Musetti yang menempati posisi kedelapan dalam PIF ATP Live Race to Turin, serta Felix Auger-Aliassime yang tertinggal 290 poin di belakangnya dan juga telah mencapai perempat final di Paris.

De Minaur berharap bisa menutup musim 2025 dengan performa terbaiknya di Turin. Sekaligus melanjutkan tradisi kebangkitan tenis Australia di kancah dunia. (ATP/Z-2)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |