Air Bersih dan PHBS untuk Girimulyo dari Kolaborasi Tiga Pihak

1 week ago 11
Air Bersih dan PHBS untuk Girimulyo dari Kolaborasi Tiga Pihak Ilustrasi(Dok KAO Indonesia)

DESA Girimulyo di Gunungkidul, Daerah Isitmewa Yogyakarta, tak lagi hanya mengandalkan alam untuk mendapatkan air bersih. Berkat kolaborasi strategis antara Kao Indonesia, Kao Life-in-Harmony Foundation (LIHF), dan PT Gama Inovasi Berdikari (GIB), masyarakat kini memiliki akses air bersih melalui teknologi pemanen hujan GAMA-RainFilter—sekaligus dibekali edukasi intensif mengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

Program RAIN (Rahmat Allah untuk Indonesia) yang digelar pada 10 April 2025 tak hanya memberi solusi teknis, tapi juga menanamkan kesadaran kolektif pentingnya kebersihan sebagai fondasi kualitas hidup.  

"Air bersih bukan hanya soal ketersediaan, tetapi juga soal keberdayaan. Kami ingin masyarakat Girimulyo bisa mandiri dalam menjaga kebersihan dan sanitasi lingkungan," ujar President Kao Life-in-Harmony Foundation Yumi Takeuchi, Kamis (10/4). 

Langkah tersebut disambut hangat oleh pemerintah desa setempat. Lurah Girimulyo Sunu Raharjo menekankan pentingnya penyuluhan PHBS bagi warganya. "Kami mengapresiasi semua pihak. Edukasi ini sangat relevan untuk membentuk kebiasaan bersih, baik di rumah maupun di lingkungan," kata dia. 

Tak hanya itu, dari sisi teknologi, GIB hadir memberikan solusi praktis yang aplikatif. "GAMA-RainFilter kami kembangkan agar masyarakat bisa memanen hujan dan mengolahnya menjadi air bersih. Edukasi hari ini menjadi langkah awal menuju perubahan perilaku yang berkelanjutan," ujar Direktur GIB Ridha Nurul Azizah. 

Kao Indonesia menegaskan bahwa kolaborasi ini adalah bagian dari komitmen jangka panjang mereka untuk menghadirkan gaya hidup 'Kirei' — hidup bersih, sehat, dan berkelanjutan.

"Ini bukan sekadar program CSR. Ini bagian dari strategi ESG kami untuk membawa dampak nyata bagi masyarakat," tutur AVP Corporate Communications Kao Indonesia Wisik Restu. 

Dengan menyasar puluhan keluarga dan komunitas, kolaborasi ini membuktikan bahwa perubahan dimulai dari akses yang merata dan edukasi yang menyentuh. (E-4)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |